Status 5 Gunung Api di Jateng yang Dipantau PVMBG Juli 2025: Merapi Siaga, Dieng dan Slamet Waspada
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) hingga Juli 2025 mencatat ada lima gunung api aktif di Provinsi Jawa Tengah.
Pantauan Kompas.com di laman MAGMA Indonesia per 24 Juli 2025, dari lima gunung tersebut, satu gunung api berada pada Level III atau Siaga.
Sementara, dua gunung api berstatus Level II atau Waspada, dan dua lainnya masih berada di Level I atau Normal.
Informasi ini disampaikan PVMBG melalui laporan berkala terkait aktivitas gunung api yang dipantau secara nasional, termasuk di wilayah Jawa Tengah.
Gunung Merapi Masih Siaga Sejak November 2020
Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta masih berstatus Siaga (Level III) sejak 5 November 2020.
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Potensi bahaya pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
PVMBG mencatat status tersebut tetap diberlakukan karena Merapi terus menunjukkan aktivitas vulkanik yang perlu diwaspadai. Gunung ini merupakan salah satu gunung api paling aktif di Indonesia dan memerlukan pemantauan intensif.
Gunung Dieng dan Slamet Berstatus Waspada
Dua gunung lain di Jawa Tengah, yakni Gunung Dieng dan Gunung Slamet, berada pada status Waspada (Level II).
Status Waspada menunjukkan bahwa aktivitas vulkanik kedua gunung ini meningkat di atas normal, namun belum mencapai fase erupsi yang membahayakan dalam skala luas.
Sebelumnya, status Waspada di Gunung Dieng telah berlaku sejak 13 Januari 2023.
Masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak memasuki wilayah radius 500 meter dari pusat Kawah Sileri dan tidak diperbolehkan bermalam di sekitar kawah.
Sementara Gunung Slamet menyandang status yang sama sejak 19 Oktober 2023.
Masyarakat dan pengunjung/wisatawan dilarang berada/beraktivitas dalam radius 2 km dari kawah puncak Gunung Slamet.
Sindoro dan Sumbing Masih Normal
Sementara itu, Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing yang juga berada di wilayah Jawa Tengah masih berstatus Normal (Level I).
Keduanya tidak menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik yang signifikan hingga Juli 2025.
Sehingga, bagi para pendaki yang ingin berkegiatan di kedua gunung ini bisa melakukan kegiatan dengan lebih dulu memerhatikan kondisi lapangan dan cuaca.
Pemantauan PVMBG untuk Mitigasi Bencana Gunung Api
Pemantauan aktivitas gunung api oleh PVMBG bertujuan untuk mendeteksi potensi bencana sejak dini, terutama di wilayah-wilayah yang berada di sekitar gunung api aktif.
Masyarakat di kawasan rawan diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari otoritas kebencanaan, mengingat kondisi status gunung dapat berubah sewaktu-waktu.
