Daftar 10 KA di Daop 4 Semarang yang Terimbas Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek

PT KAI Daop 4 Semarang mencatat ada 10 perjalanan kereta api yang mengalami keterlambatan akibat insiden anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di emplasemen Stasiun Peganden Baru, Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada Jumat (1/8/2025) sore.
Kejadian tersebut berdampak terhadap arus perjalanan kereta di jalur utara Jawa Tengah, baik dari arah barat maupun timur yang melewati wilayah Daop 4 Semarang.
Masyarakat yang menggunakan layanan kereta api diharapkan memerhatikan daftar ka yang mengalami keterlambatan karena terdampak oleh insiden ini.
10 Kereta dari Arah Barat dan Timur Mengalami Keterlambatan
Dilansir dari Antara, Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menjelaskan bahwa rata-rata keterlambatan hingga Jumat petang mencapai sekitar 3 jam.
Ia merinci, kereta dari arah barat yang mengalami keterlambatan adalah:
1. KA Brantas relasi Jakarta–Blitar
2. KA Kertajaya relasi Surabaya–Jakarta
3. KA Brawijaya relasi Jakarta–Malang
Sementara dari arah timur, kereta yang terdampak antara lain:
1. KA Sembrani relasi Surabaya–Jakarta
2. KA Tawangjaya relasi Semarang–Jakarta
3. KA Argo Merbabu relasi Semarang–Jakarta
4. KA Tegal Bahari relasi Tegal–Jakarta
5. KA Argo Anjasmoro relasi Surabaya–Jakarta
6. KA Gunungjati relasi Semarang–Jakarta
7. KA Matarmaja relasi Malang–Jakarta
4 Kereta Akan Dialihkan Lewat Jalur Selatan
Selain menyebabkan keterlambatan, PT KAI juga melakukan perubahan pola operasi terhadap sejumlah kereta api.
"Ada empat KA yang direkayasa pola operasinya dengan memutar melalui jalur selatan," kata Franoto.
Empat kereta yang dialihkan rutenya tersebut adalah:
1. KA Ciremai
2. KA Tawangjaya Premium
3. KA Argo Anjasmoro
4. KA Brawijaya
KAI Sediakan Opsi Refund dan Penjadwalan Ulang
Franoto menambahkan, PT KAI membuka layanan pengembalian tiket secara penuh bagi calon penumpang yang memilih membatalkan keberangkatan karena terdampak insiden tersebut.
Selain itu, ada juga opsi penjadwalan ulang keberangkatan bagi penumpang kereta yang terkena dampak.
"KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan dan berupaya semaksimal mungkin melakukan berbagai langkah antisipasi untuk menjaga kualitas pelayanan bagi pelanggan," ujar Franoto.
Kronologi Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Subang
Sesuai keterangan VP Public Relations KAI, Anne Purba, insiden bermula ketika rangkaian KA Argo Bromo Anggrek dengan rute Surabaya Pasar Turi–Gambir tengah melintasi jalur emplasemen di Stasiun Pegadenbaru.
KA Argo Bromo Anggrek yang melintas sekitar pukul 15.47 WIB tiba-tiba anjlok dari rel lintasan.
Tak berselang lama setelah laporan diterima, tepat pukul 15.48 WIB, tim operasional dan teknis langsung melakukan koordinasi untuk penanganan awal.
Tim teknis segera diterjunkan ke lokasi untuk melakukan asesmen kerusakan dan memulai proses evakuasi rangkaian.
"Kami bergerak cepat untuk mengevakuasi penumpang dan mulai melakukan perbaikan jalur. Estimasi pengerjaan pemulihan jalur diperkirakan membutuhkan waktu antara delapan hingga sepuluh jam," jelas Anne.
Saat ini PT KAI tengah melakukan investigasi menyeluruh guna mengetahui penyebab pasti anjloknya KA Argo Bromo Anggrek.
Meski begitu, perusahaan belum merinci lebih lanjut apakah kejadian ini disebabkan oleh faktor teknis, kondisi prasarana, atau hal lainnya.
"Tim teknis dan manajemen tengah mengkaji semua kemungkinan penyebab. Kami akan menyampaikan pembaruan lebih lanjut setelah hasil investigasi kami rampung," ujar Anne.
Perbaikan Butuh Waktu 8-10 Jam, KAI Minta Maaf
Akibat insiden anjloknya Argo Bromo Anggrek, jalur transportasi kereta api dari hulu dan hilir sempat mengalami gangguan sementara.
Namun demikian, KAI memastikan perjalanan kereta api lainnya tidak sepenuhnya terhenti.
"Insiden ini menyebabkan gangguan sementara pada jalur hulu dan hilir, namun kami memastikan bahwa upaya perbaikan segera dilakukan dengan estimasi waktu perbaikan sekitar 8–10 jam," kata Anne.
Pola operasi alternatif diterapkan untuk meminimalkan keterlambatan dan menjaga layanan tetap berjalan.
KAI juga mengimbau kepada seluruh penumpang yang terdampak untuk tetap tenang dan menunggu informasi terbaru yang disampaikan secara berkala melalui berbagai kanal resmi perusahaan.
Sebagai bentuk tanggung jawab, KAI menjamin bahwa pelanggan yang terdampak tetap mendapatkan haknya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
KAI juga menyampaikan apresiasi atas kesabaran dan pengertian para pelanggan atas ketidaknyamanan yang terjadi.
“Sekali lagi, kami mohon maaf atas gangguan perjalanan yang ditimbulkan. KAI terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik serta memastikan seluruh perjalanan berlangsung dengan aman, nyaman, dan tepat waktu,” tutup Anne.