Faktor yang Buat Wuling Cortez Darion EV Diburu Pembeli di GIIAS
Wuling Cortez Darion EV dan PHEV mampu unjuk gigi di GIIAS 2025. Mobil baru tersebut menyedot perhatian banyak orang.
Total selama GIIAS 2025, Wuling Cortez Darion PHEV dan EV berhasil mengumpulkan 122 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK).
“Dari data yang ada sudah di angka ratusan total dari PHEV serta EV,” ungkap Brian Gomgom, Brand Communication Senior Manager Wuling Motors saat ditemui di ICE BSD, Tangerang beberapa waktu lalu.
Lebih jauh ia menuturkan kalau Wuling Cortez Darion EV cukup ramai peminat di GIIAS 2025. Bahkan kendaraaan roda empat setrum itu mendominasi pemesanan ketimbang versi PHEV.
Hal itu memang terbukti dari jumlah SPK yang terkumpul. Varian Electric Vehicle (EV) berkontribusi 86 persen sementara tipe Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) hanya 14 persen.
Melihat data tersebut Brian Gomgom mengungkapkan ada sejumlah faktor kenapa mobil listrik baru Wuling tersebut ramai peminat ketimbang versi PHEV.
“Kayanya lebih ke preferensi konsumen dan beberapa di antaranya mungkin sudah punya EV,” lanjut dia.
Pelanggan sudah memiliki Wuling BinguoEV, Cloud EV sampai Air ev. Kemudian mereka ingin memperbarui kendaraannya menjadi lebih besar serta modern.
Jadi mereka memutuskan untuk memilih Wuling Cortez Darion EV buat memenuhi kebutuhan mobilitas sehari-hari.
Sebagai informasi, Wuling Cortez Darion EV menggendong motor listrik bertenaga 150 kW atau 201 hp. Sedangkan jarak tempuh unit ini mencapai 540 km (CLTC) dalam satu kali pengisian daya.
Untuk pengecasan, Wuling Cortez Darion EV telah didukung oleh pengisian daya cepat DC (CCS-2). Jadi hanya membutuhkan waktu 30 menit dari 30 persen sampai 80 persen.
Sedangkan buat Wuling Cortez Darion PHEV dibekali mesin bensin berkubikasi 1.500 cc. Diklaim bisa memuntahkan tenaga sebesar 145 kW atau 194 hp.
Tak lupa dikawinkan dengan sistem transmisi DHT yang diyakini bisa memberikan akselerasi halus.
Sayang harga pasti kedua kendaraan tersebut belum diumumkan. Namun diprediksi Wuling Darion Cortez EV dibanderol di bawah Rp 500 jutaan serta tipe PHEV Rp 600 jutaan.
