Segini Kisaran Biaya Kepemilikan Wuling New Air ev
JAKARTA, KOMPAS.com - Pada era elektrifikasi, kendaraan listrik dengan harga terjangkau menjadi pilihan menarik bagi konsumen Indonesia.
Salah satu pilihannya adalah Wuling New Air ev, mobil listrik mungil dengan fitur lengkap, desain modern, dan biaya operasional yang sangat efisien.
Cocok untuk penggunaan harian di perkotaan, Wuling New Air ev juga menawarkan biaya kepemilikan yang ringan.
Wuling mengklaim biaya operasional New Air ev sangat rendah, di mana varian 300 KM hanya menghabiskan 26,7 kWh atau setara Rp 45.377 untuk jarak 300 km.
Kemudian, untuk varian 200 KM hanya membutuhkan 17,3 kWh atau sekitar Rp 29.401 untuk 200 Km.
Wuling New Air EV
Tak hanya itu, biaya perawatan berkala selama 5 tahun atau 100.000 km tergolong rendah, hanya Rp 3.052.000 mencakup Rp 1.792.000 untuk suku cadang dan Rp 1.260.000 untuk jasa.
Selain itu, Wuling New Air ev hadir dengan desain kompak namun lega untuk 4 penumpang, cocok untuk mobilitas harian di kota besar.
Dilengkapi juga dengan interior bernuansa ‘Tamarind Sunset’, rotary gear selector, EPB, AVH dengan Hill Hold Control, voice command WIND berbahasa Indonesia, serta konektivitas ke aplikasi MyWuling+ untuk melihat status kendaraan secara real-time.
New Air ev juga mudah untuk diisi dayanya. Sebab untuk varian standar cukup menggunakan listrik rumah minimal 2,2 kW, sedangkan varian Pro sudah mendapat free AC Charging Pile 7kW yang mempercepat proses isi daya. Artinya, tak perlu khawatir lagi saat mengecas. Cukup colok dari rumah.
Wuling New Air EV
Bahkan, Wuling menawarkan bantuan hotline 24 jam, jaminan garansi seumur hidup untuk komponen inti EV, serta servis gratis berkala hingga 16 kali atau 150.000 km/8 tahun, termasuk jasa dan suku cadang.
Untuk harga, Wuling New Air ev ditawarkan dengan harga estimasi untuk area Jakarta setelah insentif, yakni Rp 184 jutaan untuk New Air ev Lite 200 KM, Rp 195 jutaan untuk New Air ev Lite 300 KM, dan Rp 252 jutaan untuk New Air ev Pro 300 KM.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
