Misteri Kematian Perempuan di Indramayu, Wajah Terbakar dan Diduga Dibunuh

Indramayu, pembunuhan di indramayu, kasus pembunuhan indramayu, wanita tewas di kos, wajah gosong, Mayat terbakar di indramayu, Misteri Kematian Perempuan di Indramayu, Wajah Terbakar dan Diduga Dibunuh

Kematian tragis PA (24) di sebuah kamar kos Desa Singajaya, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menggemparkan warga. Korban ditemukan tak bernyawa dengan kondisi wajah gosong, memunculkan dugaan pembunuhan dengan cara dibakar.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (9/8/2025) di kamar kos nomor 9, Blok Ceblok. Sejumlah saksi mengaku sempat mendengar suara tangisan dari dalam kamar sebelum kabar kematian menyebar.

Ketua RT setempat, Toni, mengaku terkejut saat mendapat kabar adanya penghuni kos yang meninggal dunia.

“Saya enggak tahu penyebab kematiannya, tahu-tahu dapat kabar ada orang meninggal di kosan,” ujarnya, Sabtu.

Kondisi Korban Saat Ditemukan

K (48), ayah PA mengatakan dirinya masih bisa mengenali wajah sang anak meski sebagian besar bagian mukanya menghitam akibat luka bakar.

“Saya masih mengenali muka anak saya, tapi mungkin kalau orang lain belum tentu karena kondisinya lumayan parah,” ungkapnya.

Luka bakar terlihat jelas di wajah dan rambut korban. Meski begitu, pakaian korban disebut masih utuh. Karja mengaku terlalu syok saat proses otopsi hingga tidak memeriksa secara detail luka di bagian tubuh lain.

Keluarga Minta Kasus Diusut Tuntas

T (58), paman korban, menegaskan pihak keluarga kehilangan sosok Putri yang sejak kecil diasuh hingga dewasa.

“Anak yang dari kecil diasuh, digedein, sudah gede malah diambil nyawanya secara tidak masuk akal,” kata T di rumah duka, Desa Rambatan Wetan, Minggu (10/8/2025).

Ia meminta kepolisian mengawal kasus ini hingga pelaku tertangkap.

“Biar jelas benderang kematian korban karena apa, kami minta tolong kasusnya dikawal,” ujarnya.

Penyelidikan Polisi

Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Tarno, memastikan penyelidikan masih berlangsung. Polisi telah memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan barang bukti, termasuk rekaman CCTV di lokasi.

“Untuk saksi-saksi sudah kita bawa ke Polres untuk dimintai keterangan, jumlahnya ada beberapa dan mungkin akan bertambah,” kata Tarno.

Polisi juga memasang garis pembatas di area kos untuk mengamankan tempat kejadian perkara (TKP).

Ketua Karang Taruna Desa, Ilyas (27), menyebut kos tersebut sering didatangi tamu dari luar. Bahkan, penggerebekan oleh aparat kepolisian disebut bukan hal asing di wilayah itu.

“Iya, di sini kadang suka digerebek dari Polsek,” ujarnya.

Ketua RT Toni menambahkan, pemilik kos jarang melaporkan daftar penghuni kepada pihak RT. Kos bercat abu-abu itu diketahui dihuni campuran laki-laki dan perempuan dengan penghuni yang sering berganti.

Sebagian Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pilunya Hati Orang Tua Putri Apriyani yang Ditemukan Tewas dengan Muka Dibakar di Indramayu

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!