Provokator Kericuhan Madura United vs Persis Solo Ditangkap Polisi

Kondisi suporter Persis Solo di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan
Kondisi suporter Persis Solo di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan

Aparat kepolisian Polres Pamekasan, Jawa Timur, menangkap seorang suporter yang diduga menjadi provokator kericuhan pada laga Super League antara Madura United FC melawan Persis Solo di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan.

“Pelaku yang kami tangkap berinisial EYP (20) warga Desa Ngabean, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar,” kata Kasi Humas Polres Pamekasan AKP Jupriadi di Pamekasan, Minggu (10/8/2025) malam.

Menurut Jupriadi, oknum tersebut merupakan suporter Persis Solo yang datang ke stadion dalam kondisi mabuk minuman keras jenis ciu. “Akibat ulah suporter ini, kericuhan terjadi saat pertandingan berlangsung antara Madura United FC dengan Persis Solo,” ujarnya.

Duel Madura United vs Persis Solo

Duel Madura United vs Persis Solo

Kericuhan bermula ketika Persis Solo unggul 0-2 atas Madura United. Dari tribun tim tamu, terdengar teriakan bernada provokatif yang memicu reaksi suporter tuan rumah di tribun sebelahnya. “Untungnya petugas bergerak cepat untuk meredakan situasi,” tutur Jupriadi.

Atas insiden ini, Polres Pamekasan mengimbau semua pihak agar menahan diri. Jupriadi menegaskan, polisi akan mengusut tuntas kasus tersebut karena telah mengganggu hubungan persahabatan antarpendukung klub sepakbola.

Ia juga mengingatkan bahwa Kabupaten Pamekasan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan budaya, sehingga masyarakat diharapkan menjauhi minuman keras demi menjaga ketertiban dan keharmonisan sosial.

Dalam laga Super League 2025/2026 yang berlangsung Sabtu (9/8) malam tersebut, Persis Solo keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 1-2. (ANTARA)