Kena Denda Rp 45 Juta Menyusul Kehadiran Suporternya di Kandang Madura United, Begini Respons Persis Solo
Persis Solo mendapatkan sanksi denda senilai Rp 25 juta dari Komite Disiplin PSSI. Sanksi diberikan karena ulah suporter Persis Solo yang nekat away ke Madura saat Persis dijamu Madura United pada laga perdana Super League.
Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona, membenarkan manajemen mendapatkan salinan surat Keputusan dari Komite Disiplin PSSI terkait pelanggaran disiplin yang terjadi pada laga Madura United vs Persis (9/8) di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan.
“Kami terima salinan surat Keputusan dari Komite Disiplin PSSI Nomor 008/L1/SK/KD-PSSI/VIII/2025,” ujar Bryan, Rabu (20/8).
Dia mengatakan Laskar Sambernyawa mendapatkan denda terkait kehadiran suporter, merujuk kepada Pasal 5 ayat 7 dan ayat 11 Regulasi BRI Super League Tahun 2025/2026 dan Pasal 41 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023, dengan sanksi denda sebesar Rp 25 juta.
“Kami mendapatkan sanksi denda Rp 25 juta dari Komite Disiplin PSSI, berdasarkan regulasi liga dan status bisa mengajukan banding,” kata dia.
Persis Solo juga didenda Rp 20 juta karena terjadi pelemparan botol kemasan air mineral ke arah lapangan dan tribun Timur yang dilakukan oleh penonton Persis Solo.
“Keterangan di kedua surat tersebut, pengulangan terhadap pelanggaran terkait akan berakibat terhadap hukuman yang lebih berat,” ucap dia.
Manajemen Persis, kata dia, berharap teguran dan sanksi ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk bisa bersinergi dalam memberikan dukungan terbaik bagi Laskar Sambernyawa.
“Kita bisa berkontribusi dalam menjaga marwah klub di manapun berada. Sampai nanti waktunya tiba, Persis berharap bisa bertemu dengan para pengawal Laskar Sambernyawa di berbagai tempat untuk merayakan pertemuan pada momen yang tidak berbenturan dengan regulasi,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
