Netizen Minta Eko Patrio Mundur dari Anggota Dewan

Usai mendapat kecaman keras dari publik lantaran dinilai tidak memiliki empati kepada masyarakat. Politisi sekaligus Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Hendro Purnomo alias Eko Patrio membuat video permintaan maafnya.
Ditemani oleh anggota komisi VII DPR RI, Sigit Purnomo alias Pasha Ungu dirinya meminta maaf atas perbuatannya beberapa waktu lalu yang membuat publik geram padanya.
"Assalamualaikum wr.wb salam sejahtera bagi kita semua dengan penuh kerendahan hati saya Eko Patrio menyampaikan permohonan yang sedalam-dalamnya kepada masyarakat atas keresahan yang timbul akibat perbuatan yang saya lakukan," kata Eko Patrio dikutip dari akun Instagram pribadinya, Minggu 31 Agustus 2025.
Sebagai wakil rakyat, kata Eko dirinya mendengar seluruh aspirasi masyakarat terkait dengan isu-isu di DPR RI seperti skandal tunjangan rumah Rp 50 juta/bulan, hingga joget di tengah sidang tahunan 15 Agustus lalu di tengah kondisi perekomian masyarakat yang seperti saat ini.
Namun dia mengaku tidak pernah terlintas atau terbersit di pikirannya untuk memperkeruh keadaan.
"Saya mendengar seluruh aspirasi masyarakat mengenai kekecewaan yang ada. Saya menyadari sepenuhnya bahwa situasi ini membawa luka bagi bangsa terlebih bagi keluarga korban yang kehilangan orang tercinta maupun yang harus menanggung penderitaan akibat benturan yang terjadi. Tidak sedikitpun terbersit niat dari saya untuk memperkeruh keadaan," kata dia.
Dengan adanya insiden ini, Eko Patrio berjanji akan bersikap lebih berhati-hati dan menyampaikan pendapat. Dia juga berkomitmen akan terus professional dalam menjalankan tugasnya sesuai dengan ikrar yang telah diucapkannya sewaktu terpilih Kembali menjadi anggota DPR RI untuk yang keempat kalinya.
"Tentunya ke depan saya akan lebih berhati-hati dalam bersikap, dan juga menyampaikan pendapat. Saya berkomitmen bersungguh-sungguh menjalankan peran saya sebagai wakil rakyaat dengan ketulusan, keberanian dan tetap menjaga sumpah yang telah saya ikrarkan," kata dia.
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga berharap permohonan maafnya ini bisa diterima oleh masyarakat. Selain itu dengan adanya kejadian ini bisa menjadi momentumnya untuk menjadi lebih baik lagi.
"Saya berharap permohonan maaf ini dapat diterima sekaligus menjadi pengingat dan refleksi bagi saya untuk terus memperbaiki diri dalam menjalankan amanah serta tanggung jawab yang diberikan. Mari bersama-sama kita rawat persatuan dan kedamaian bangsa. Sekali lagi saya Eko Patrio mohon maaf yang sebesar-besarnya, terima kasih wassalamualaikum wr.wb," kata Eko Patrio.
Sebagai informasi, Eko Patrio ramai dikritik bersama sejumlah anggota dewan yang berjoget di Sidang Tahunan MPR RI beberapa waktu lalu.
Wakil ketua komisi VI DPR RI itu juga semakin banyak yang hujat karena diduga membalas kritik joget dengan membuat video parodi sound horeg.
Video viral komedian itu memparodikan sound horeg bersama kader PAN dianggap tak sensitif dengan permasalahan rakyat. Eko berkata, aksinya membuat parodi sound horeg dalam rangka pembubaran panitia 17 Agustus di partai.
Sontak saja unggahan Eko Patrio tersebut langsung menuai banyak komentar dari netizen. Tak sedikit dari mereka yang menyebut tindakan Eko Patrio ini sudah terlambat sebab masyarakat sudah terlanjur sakit hati dengan sikapnya. Bahkan mereka tak segan meminta Eko Patrio mengundurkan diri sebagai anggota DPR RI.
“Munddduuurr Koo bukan minta maapppl,” komentar netizen.
“Telaaaaaaaattttt,”kata netizen.
“Kemaren ngeledek lu ah gimana sih.. lanjut gak nih main ledek²an nyaaa???,”sindir lainnya.
“Kemaren Kemana aja nih?,” tanya netizen.
“Ketar ketir ya pak,” sindir lainnya.