Situasi Tak Mudah Chelsea di Piala Dunia Antarklub 2025

Klub asal Inggris, Chelsea, berpotensi beraksi dalam kondisi suhu mencapai 39 derajat Celsius pada pertandingan terakhir Grup D Piala Dunia Klub 2025.
Pada laga penentuan tersebut, Chelsea akan berhadapan dengan wakil Afrika, ES Tunis, yang dijadwalkan berlangsung pada Rabu (25/6/2025) di Philadelphia, tepatnya di Stadion Lincoln Financial Field.
Chelsea dan ES Tunis sama-sama mengoleksi 3 poin dari 2 pertandingan dan berpeluang untuk melanjutkan langkah ke babak 16 besar menemani Flamengo.
Namun, situasi saat ini menunjukkan Chelsea berada di posisi kedua berkat keunggulan selisih gol, sehingga mereka hanya memerlukan hasil imbang, sedangkan ES Tunis memerlukan kemenangan untuk melaju.
Menjelang pertandingan ini, tim asuhan Enzo Maresca tersebut menerima kabar buruk terkait cuaca dari pemerintah setempat.
Pemerintah Philadelphia telah mengumumkan status darurat cuaca panas, dengan prediksi suhu dapat melonjak hingga 39 derajat Celsius dari Minggu (22/6/2025) hingga Rabu (25/6/2025).
Peringatan ini mengharuskan masyarakat untuk menyalakan pendingin udara di rumah mereka, dan menjadi tantangan tersendiri bagi para pemain Chelsea yang akan bertanding.
Apalagi, dengan pertandingan yang berlangsung di Lincoln Financial Field yang memiliki atap terbuka, membuat para pemain Chelsea harus menghadapi kondisi panas saat berlaga.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menyatakan bahwa situasi ini tidaklah mudah, sebagaimana yang dirilis oleh BBC Sport.
Sebelumnya, Chelsea mengalami kekalahan telak dari Flamengo di bawah terik matahari di Lincoln Financial Field pada Sabtu (21/6/2025).
Pemain Flamengo, yang berasal dari Amerika Selatan, tampak lebih beradaptasi dengan cuaca panas tersebut, sementara para pemain Chelsea terlihat kesulitan dan harus terus-menerus menghidrasi diri.
Hasilnya, Chelsea kalah 1-3, yang membuat Flamengo berhasil melaju ke babak 16 besar Piala Dunia Klub 2025.