Microsoft PHK 9.000 Karyawan Termasuk Divisi Gaming X-Box, 200 Anggota Tim Candy Crush Kena Cut
Microsoft kembali melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran mencapai sekitar 9.000 karyawan mereka secara global.
PHK massal Microsoft kali ini turut menimpa divisi gaming termasuk tim Xbox. Di antara unit X-Box yang terdampak adalah divisi King di Stockholm, yang dikenal lewat gim populer "Candy Crush"
Dilansir dari Engadget, Kamis (3/7), sedikitnya sekitar 10 persen staf atau sekitar 200 karyawan di bawah tim divisi King di Stockholm. Beberapa kantor gim di Eropa lainnya juga melakukan hal serupa.
Pemberitahuan PHK massal itu disampaikan CEO Microsoft Gaming Phil Spencer melalui email kepada seluruh karyawan divisi gaming Microsoft.
“Platform, perangkat keras, dan peta jalan gim kami belum pernah terlihat sekuat ini. Namun, kesuksesan yang kami nikmati saat ini adalah hasil dari keputusan sulit di masa lalu. Kami harus membuat pilihan sekarang demi keberhasilan di tahun-tahun mendatang,” tulis Spencer dalam emailnya, dikutip Antara.
Imbas dari PHK massal itu mencakup pembatalan sejumlah proyek gim besar yang tengah dikembangkan Microsoft.
Kepala Xbox Game Studios Matt Booty telah mengumumkan batalnya rilis terbaru gim "Everwild" yang dikembangkan Rare, serta penutupan studio The Initiative yang sedang mengerjakan reboot gim klasik "Perfect Dark".
PHK terbaru di divisi gaming Microsoft ini terjadi di tengah meningkatnya tekanan dalam industri gim global, ketika sekitar 11 persen pengembang gim kehilangan pekerjaan sepanjang 2024.
Tahun lalu, Microsoft juga memangkas hampir 2.000 karyawan di sektor gim, termasuk dari Xbox dan Activision Blizzard, serta menutup tiga studio pengembangan milik ZeniMax yang baru diakuisisi pada 2021. (*)
