Super League 2025-2026, Klub Boleh Daftarkan 11 Pemain Asing

Liga 1, Super League, pemain asing, Liga Indonesia, Ferry Paulus, PT Liga Indonesia Baru, Super League 2025-2026, Klub Boleh Daftarkan 11 Pemain Asing

Kompetisi kasta tertinggi Indonesia berubah nama dari Liga 1 menjadi Super League untuk musim 2025-2026. Aturan anyar terkait pemain asing pun diterapkan.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus mengumumkan perubahan regulasi pemain asing untuk Super League 2025-2026 dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar di Jakarta, Senin (7/7/2025).

“Musim depan pemain asing adalah delapan yang main, kemudian di DSP tetap delapan. Tapi klub bisa mendaftarkan menjadi 11,” katanya.

Dengan regulasi baru ini, jumlah pemain asing yang boleh dimiliki setiap klub meningkat dari sebelumnya.

Jika musim lalu klub hanya boleh mendaftarkan delapan pemain asing dan menurunkan enam dalam satu pertandingan.

Maka pada musim ini klub bisa mendaftarkan hingga sebelas pemain asing, dengan delapan nama diperbolehkan tampil di pertandingan.

“Kemarin kalau kita lihat memang 8 yang daftar dan 6 yang main. Klub merasa bahwa seperti nanggung begitu."

"Apalagi kami punya keinginan bahwa sangat perlu tampil di Asia, makanya yang bisa didaftarkan jadi 11,” ujar Ferry Paulus.

Ia juga menekankan bahwa kuota pemain asing tidak lagi dibatasi berdasarkan kawasan. Sehingga klub bebas merekrut pemain dari negara mana pun.

“Kemudian di DSP (Daftar Susunan Pemain) tetap delapan, tetapi klub boleh mendaftarkan sampai 11 pemain. Kalau klub hanya mendaftarkan delapan, ya tidak apa-apa,” imbuhnya.

Seperti diketahui dalam tiga musim terakhir, regulasi pemain asing terus berubah. Dari format 3+1 pada musim 2022-2023, ke 5+1 pada 2023-2024, dan delapan bebas pada 2024-2025.

Meski begitu dengan adanya kuota asing meningkat, Ferry Paulus memastikan bahwa komposisi pemain lokal tidak akan dikorbankan.

“Kemudian untuk pemain lokal sepertinya tidak akan berubah. Jadi kuota lokal tidak terlalu terdegradasi dari jumlah yang ada,” sambungnya.

Untuk itu PT LIB juga menetapkan aturan baru untuk pemain muda. Setiap klub wajib mendaftarkan lima pemain berusia di bawah 23 tahun (kelahiran 2003).

Satu pemain U23 wajib dimainkan minimal selama 45 menit atau satu babak dalam satu pertandingan Super League 2025-2026.

“Regulasi lain, untuk pemain U23 kelahiran 2003, bermain 45 menit, yang didaftarkan adalah lima pemain,” kata mantan Direktur Olahraga PT Persija Jaya Jakarta.

Aturan ini sedikit berbeda dari musim lalu, dimana hanya mewajibkan satu pemain U22 sebagai starter dan bermain selama 45 menit.

Kini, Ferry Paulus berharap bahwa regulasi terkait pemain asing ini akan menjadi aturan yang stabil, tidak berubah setiap musim seperti yang terjadi sebelumnya.

Regulasi ini diharapkan mampu memberi keseimbangan buat klub Indonesia dalam melakoni kompetisi domestik dan menjaga ambisi bersaing di kancah Asia.

“Mudah-mudahan akan menjadi regulasi tetap,” harapnya.