Kepala Mayat Misterius di Ciliwung Ternyata Masih Ada, Polisi Duga Rusak Dimakan Biawak

Fakta baru terungkap terkait kasus penemuan mayat tanpa kepala yang ditemukan warga di Kali Ciliwung kawasan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan.
Kepolisian memastikan mayat itu bukan tanpa kepala sama sekali, melainkan kondisinya hilang dan rusak parah diduga karena dimakan hewan liar yang berada di Kali Ciliwung.
"Kepala korban masih ada, hanya saja sebagian sudah hilang, dugaan sementara dimakan binatang karena saat dilakukan evakuasi di TKP banyak biawak di sekitar badan korban," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih kepada wartawan di Jakarta, dikutip Jumat (11/7).
Menurut dia, masih ada sejumlah ciri-ciri fisik dari sisa-sisa kepala korban yang masih bisa dikenali. Namun, lanjut dia, untuk lebih detailnya masih menunggu proses hasil autopsi dari Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati.
Sementara itu, Kapolsek Pancoran Kompol Mansur mengungkap kondisi tubuh dan wajah mayat berjenis kelamin laki-laki itu rusak lantaran sudah cukup lama berada di kali yang diperkirakan sejak Sabtu (5/7).
"Mayat itu karena sudah berhari-hari, sudah hampir satu minggu," tuturnya, dalam kesempatan terpisah, dikutip Antara.
Kapolsek mengakui ada kemungkinan mayat itu diduga Aparatur Sipil Negara Kementerian Dalam Negeri (ASN Kemendagri). "Ya, kalau kemarin itu ada beberapa temannya (dari Kemendagri) yang datang," imbuhnya
Kompol Mansur mengungkapkan korban diduga merupakan pegawai Kemendagri yang diduga hilang saat memancing di Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Terlebih, mereka yang datang sempat menyebutkan ciri spesifik yang ada pada tubuh korban.
"Walaupun sudah satu dengan yang lain sudah memberikan ciri-ciri, yang satu ada lukanya di lutut, yang satu lagi lukanya di lutut ada dua, terus pakai baju ini dan itu," tandasnya.
Untuk diketahui, mayat misterius itu pertama kali ditemukan warga yang sedang memancing di pinggir Kali Ciliwung, berada di tengah-tengah tumpukan sampah dengan posisi tubuh tertelungkup, dan hanya mengenakan celana dalam. (*)