Polisi Pastikan Tidak Ada Bercak Darah Atau Sperma di Kamar Diplomat Arya

Polisi Pastikan Tidak Ada Bercak Darah Atau Sperma di Kamar Diplomat Arya

Polisi memastikan dari hasil penyelidikan di lokasi kematian diplomat Kementerian Luar Negeri RI Arya Daru Pangayunan tidak ditemukan darah hingga unsur biologi pihak lain di lokasi kejadian.

"Kami tidak menemukan di TKP adanya bercak darah, sperma, atau material biologi yang ada di TKP, di kamar korban, mau pun di luar kamar korban, seperti di kamar mandi, mau pun di ruang tidur," kata perwakilan Puslabfor Polri, Irfan di Polda Metro Jaya, Selasa (29/7).

Puslabrof Bareskrim Polri melakukan pemeriksaan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian. Ada 13 item barang bukti yang diuji di laboratorium, hasilnya hanya DNA Arya yang ditemukan di lokasi kejadian.

Selama tiga pekan penyelidikan, polisi telah memeriksa 24 saksi dan ahli. Saksi-saksi yang diperiksa di antaranya merupakan orang terdekat yang berada di lingkaran kehidupan Arya Daru, seperti istri, penjaga indekos, hingga rekan kerja korban di Kementerian Luar Negeri RI.

Arya Daru ditemukan tewas di kamar yang terkunci rapat dan dislot dari dalam. Lakban dibeli korban sendiri. Hasil penyelidikan menunjukkan lakban kuning yang digunakan dibeli Arya di Yogyakarta akhir Juni 2025.

Malam sebelum tewas, Arya terekam kamera CCTV berada di rooftop lantai 12 Gedung Kemlu. Ia tampak merenung dan meninggalkan dua tas, salah satunya berisi pakaian dinas untuk tugas ke Finlandia. (Knu)