Handphone Korban Masih Belum Ditemukan, Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Tak Dihentikan

Handphone Korban Masih Belum Ditemukan, Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Tak Dihentikan

Polisi tak menutup kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan di Jakarta Pusat. Penyelidikan kasus masih berlanjut.

"Sementara belum (dihentikan)," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra kepada wartawan di kantornya, Selasa (29/7).

Wira menambahkan pihaknya masih menerima informasi tambahan terkait kasus tersebut. Penyelidikan kasus tersebut masih berlanjut.

"Sementara kami tetap akan menerima masukan apabila ada informasi, kami tetap tampung," ujarnya.

Apalagi, handpone milik Arya masih hilang. HP tersebut terakhir aktif di salah satu pusat perbelanjaan atau mal di kawasan Jakarta Pusat.

"HP terakhir off di Grand Indonesia," kata Dirkrimum.

Setelah di mal tersebut, HP milik ADP tercatat dinonaktifkan. Hal tersebut yang membuat pihak kepolisian kesulitan mencari keberadaan HP korban.

"HP off, kita juga susah untuk melacaknya. Sampai saat ini tetap kita melakukan pencairan," ujarnya.

Wira menjelaskan korban juga memiliki satu lagi HP, yang ditemukan di lokasi kejadian atau kamar kos. HP tersebut sudah disita pihak kepolisian.

"HP di sini HP yang ketemu di kamar. Menurut keterangan, bahwa HP itu tidak dipakai tapi ada di kamar," ujarnya.

Polda Metro Jaya akhirnya mengungkap teka-teki penyebab kematian Arya dengan kondisi wajah terlilit lakban di kos Menteng. Dari hasil penyelidikan, kematian Arya dinyatakan tidak mengandung unsur pidana.

"Indikator daripada kematian dari pada Arya ini mengarah pada indikasi meninggal tanpa keterlibatan pihak lain," kata Kombes Wira. (Knu)