Di trek Francorchamps 27 Juli 2025 yang sangat basah, semua mobil memulai putaran formasi dengan ban Intermediate. Di luar lintasan utama, Lewis Hamilton memulai dari pit lane karena pergantian mesin. Dilaporkan jarak pandang yang buruk menyebabkan putaran formasi tersebut dikibarkan bendera merah.

Dag dig dug.
Mau apalagi selain menunggu?
Maka setelah istirahat 1 jam 20 menit, semua mobil yang masih menggunakan ban Inter melaju empat putaran pengenalan di belakang safety car sebelum balapan dimulai dengan baik pada putaran ke-5 dengan start yang mulus.

Namun pada putaran ke-11, trek telah mengering secara signifikan dan Lewis masuk pit lebih awal untuk ban Medium, begitu pula Charles Leclerc satu putaran kemudian, satu-satunya pit stop mereka dalam balapan ini. Pitstop awal ini terbukti menjadi keputusan yang sangat baik dan berjalan dengan baik bagi kedua pembalap.

Akhirnya Lewis melaju kencang, naik dari posisi ke-18 untuk melewati garis finis di posisi ketujuh. Namun apa bleh buat, pPda putaran penutup, Charles diserang oleh Max Verstappen, tetapi ia berjuang keras untuk menangkisnya dan finish di posisi ketiga, sementara Verstappen hanya berada satu Langkah di belakangnya.

Kemenangan Charles mengantarkannya podium ke-5 bagi dirinya dan Scuderia pada musim ini! Charles Leclerc merasa lega setelah meraih podium untuk Scuderia Ferrari HP di Grand Prix Belgia.

Charles Leclerc merasa lega karena berhasil mempertahankan posisi ketiga di Grand Prix Belgia. Pembalap Ferrari tersebut mengakui bahwa “tekanannya tinggi” saat dikejar oleh Max Verstappen dari Red Bull.

Charles Leclerc #16 mengaku, “Saya senang dengan kemajuan yang kami buat dan saya pikir kita semua patut bangga karena saya tahu betapa banyak upaya yang telah dilakukan untuk peningkatan performa kami dari seluruh tim di Maranello. Hal itu jelas membantu kami meraih podium dan menjaga Max tetap di belakang hari ini, yang tidak mudah karena ia sangat dekat hingga akhir balapan. Begitu kami menggunakan ban slick, saya tahu saya harus tetap fokus dan berusaha keras agar P3 menjadi milik kami, dan memang demikian, jadi saya sangat senang kami berhasil meraihnya. Peningkatan performa kami memberikan apa yang kami harapkan dan kami perlu terus belajar bagaimana memaksimalkan potensinya. Kami akan terus berusaha dan saya harap kami dapat segera memberikan tekanan lebih kepada para pesaing kami.”