HUT ke-80 RI, TNI Intensifkan Operasi Habema di Papua

Papua, HUT ke-80 RI, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, HUT ke-80 RI, TNI Intensifkan Operasi Habema di Papua, Kontak Senjata di Puncak Jaya, Operasi di Intan Jaya, Serangan Balasan di Eknemba, Barang Bukti Disita

TNI melalui Satgas Harus Berhasil Maksimal (Habema) berhasil melumpuhkan delapan anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) di tiga lokasi berbeda menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.

Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mengatakan langkah ini merupakan bagian dari upaya menciptakan situasi aman dan kondusif di Papua.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya TNI menciptakan situasi kondusif di Papua jelang hari kemerdekaan,” ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Sabtu (16/8/2025), dikutip Antaranews.

Kontak Senjata di Puncak Jaya

Penindakan pertama berlangsung di Kampung Biak, Distrik Mewoluk, Kabupaten Puncak Jaya, pada Jumat (8/8/2025).

Saat itu, Satgas Habema sedang melakukan pencarian jaringan OPM pimpinan Tenggamati Enumbi.

“Berdasarkan arsip kepolisian, Tenggamati Enumbi pernah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Papua melalui Surat Nomor 01/I/2014/DIT RESKRIMUM tanggal 23 Januari 2014 terkait tindak pidana pencurian dengan kekerasan di Pos Polisi Kulirik, Puncak Jaya,” kata Kristomei.

Kontak senjata pun tak terhindarkan. “Tiga anggota OPM tertembak dan salah satunya diduga Tenggamati Enumbi. Kelompok tersebut kemudian melarikan diri ke arah timur sambil membawa korban tertembak,” jelasnya.

Operasi di Intan Jaya

Aksi kedua terjadi di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, pada Senin (11/8/2025). Pasukan TNI terlibat baku tembak dengan kelompok OPM Kodap VIII Kemabu.

“Dalam kejadian tersebut, satu anggota OPM bernama Dece Mujijau yang merupakan tokoh di bawah pimpinan Sabinus Waker, tewas. Dua anggota OPM lainnya yakni Daume Maeseni dan Sabinus Joani mengalami luka tembak,” terang Kristomei.

Serangan Balasan di Eknemba

Kontak senjata ketiga berlangsung di sekitar Kampung Eknemba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Selasa (12/8/2025). Kelompok OPM mencoba melakukan serangan balasan terhadap Satgas Habema.

“Kontak senjata tersebut mengakibatkan dua anggota OPM tewas, yakni Teleginus Maiseni, tokoh gerombolan OPM Kemabu, beserta ajudannya Seprianus Maiseni,” kata Kristomei.

Barang Bukti Disita

Dari tiga operasi tersebut, TNI menyita sejumlah barang bukti berupa senjata api, amunisi, dan alat komunikasi.

Kristomei menegaskan pihaknya akan terus melakukan penyisiran demi melindungi masyarakat.

“TNI akan terus melakukan penyisiran dan melindungi warga sekitar dari serangan OPM demi terciptanya situasi yang kondusif di wilayah Papua,” pungkasnya.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!