Kalender September 2025: Cek Libur Nasional yang Hadirkan Long Weekend 3 Hari

Setelah melewati perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025, perhatian masyarakat kini beralih pada bulan berikutnya.
Banyak orang mulai mencari tahu apakah ada libur nasional di bulan September 2025, kapan saja tanggal merah akhir pekan, hingga potensi long weekend yang bisa dimanfaatkan untuk berlibur.
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri No. 1017/2024, No. 2/2024, dan No. 2/2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025, bulan September hanya memiliki satu libur nasional.
Libur tersebut jatuh pada Jumat, 5 September 2025, dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Karena jatuh pada hari Jumat, maka libur ini otomatis menghadirkan long weekend pada 5–7 September 2025.
5 September 2025 Memperingati Hari Apa?
Tanggal 5 September 2025 diperingati sebagai Maulid Nabi Muhammad SAW, hari kelahiran Rasulullah yang menjadi momen penting bagi umat Islam di seluruh dunia.
Menurut Kementerian Agama RI, penetapan Maulid sebagai libur nasional di Indonesia sudah berlangsung lama.
Hal ini pertama kali diatur melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 251 Tahun 1967, kemudian diperbarui dengan Keppres Nomor 8 Tahun 2024 yang ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 29 Januari 2024.
Dengan demikian, Maulid Nabi Muhammad SAW tercatat sebagai satu-satunya libur nasional di bulan September 2025.
Bagaimana Daftar Tanggal Merah September 2025?
Selain libur nasional pada 5 September, tanggal merah lain di bulan ini jatuh pada akhir pekan. Berikut daftar lengkap tanggal merah September 2025:
- Jumat, 5 September 2025: Libur Nasional Maulid Nabi Muhammad SAW
- Sabtu, 6 September 2025
- Minggu, 7 September 2025
- Sabtu, 13 September 2025
- Minggu, 14 September 2025
- Sabtu, 20 September 2025
- Minggu, 21 September 2025
- Sabtu, 27 September 2025
- Minggu, 28 September 2025
Secara kalender, bulan ini dimulai pada Senin, 1 September 2025 dan berakhir pada Selasa, 30 September 2025 dengan total 30 hari.
Apa Makna Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW?
Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW bukan hanya sekadar libur nasional, melainkan momen keagamaan penting yang sarat makna. Menurut Ulin Niam Masruri dalam jurnal Perayaan Maulid Nabi dalam Pandangan KH. Hasyim Asy'ari (2018), kelahiran Rasulullah adalah nikmat terbesar bagi umat Islam.
Syariat bahkan menganjurkan umat untuk menunjukkan rasa syukur atas kelahiran dengan berbagai cara, misalnya melalui aqiqah.
Di Indonesia, perayaan Maulid telah menjadi tradisi mendarah daging. Setiap tahun, umat Muslim menyelenggarakan beragam kegiatan, antara lain:
- Kajian sirah nabawiyah dalam bentuk seminar atau diskusi.
- Pembacaan barzanji dan pengajian bersama.
- Kegiatan sosial seperti santunan dan doa bersama.
- Acara kenegaraan yang dihadiri pejabat tinggi negara maupun duta besar negara sahabat.
Namun, makna terdalam dari perayaan Maulid adalah wujud rasa syukur dan penghormatan kepada Rasulullah SAW. Oleh karena itu, pelaksanaannya sebaiknya dilakukan secara khusyuk dan penuh penghormatan.
Setelah September, masyarakat Indonesia masih memiliki satu libur nasional tersisa, yaitu Hari Raya Natal pada Kamis, 25 Desember 2025.
Selain itu, pemerintah juga menetapkan cuti bersama pada Jumat, 26 Desember 2025 sebagai tambahan libur.
Dengan demikian, bulan September 2025 hanya memiliki satu libur nasional, yaitu peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 5 September.
Libur ini sekaligus memberikan kesempatan long weekend bagi masyarakat, yang bisa dimanfaatkan untuk memperingati kelahiran Nabi, berkumpul bersama keluarga, ataupun melakukan perjalanan liburan.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "".
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!