Cara Pakai Autogate di Bandara Soetta, Cuma 15 Detik Lolos Imigrasi!

Autogate Bandara, Langkah-Langkah Menggunakan Autogate di Bandara Soetta, Apa yang Harus Dilakukan Jika Autogate Gagal Terbuka?, Syarat Menggunakan Autogate di Bandara Soetta, Manfaat Autogate untuk Perjalanan Internasional
Autogate Bandara

Sistem autogate di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menjadi solusi modern untuk mempercepat proses imigrasi bagi penumpang internasional. Teknologi ini memungkinkan pemeriksaan dokumen dan identitas hanya dalam 15-25 detik, menghilangkan kebutuhan antre panjang di loket imigrasi. 

Dengan 78 autogate di Terminal 3 (52 di area kedatangan, 16 di keberangkatan) dan 10 autogate di Terminal 2, bandara tersibuk di Indonesia ini menawarkan pengalaman perjalanan yang lebih efisien. 

Baik Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) dapat memanfaatkan fasilitas ini, termasuk anak usia 6 tahun ke atas sejak aturan terbaru diberlakukan. 

Langkah-Langkah Menggunakan Autogate di Bandara Soetta

Prosedur penggunaan autogate di Bandara Soekarno-Hatta sama untuk WNI dan WNA. Berikut panduan lengkap untuk memastikan Anda melewati pemeriksaan imigrasi dengan sukses:

1. Siapkan Paspor dengan Benar

Pastikan paspor Anda dalam kondisi baik dan buka penutupnya agar tidak mengganggu proses pemindaian. Halaman profil paspor, yang berisi foto dan data pribadi, harus sudah terbuka sebelum mendekati mesin autogate.

2. Lepaskan Aksesori Wajah

Sebelum masuk ke bilik autogate, lepaskan masker, kacamata, topi, atau aksesori lain yang dapat mengganggu pemindaian wajah. Pastikan wajah Anda terlihat jelas untuk memudahkan verifikasi.

3. Perhatikan Status Pintu Autogate

Tunggu hingga pintu bilik autogate berwarna hijau dan terbuka otomatis. Jangan masuk jika pintu masih tertutup untuk menghindari masalah teknis.

4. Posisikan Diri dengan Tepat

Masuk ke bilik autogate dan tempatkan kaki Anda pada tanda footstep berwarna kuning di lantai. Posisi ini memastikan Anda berada dalam jangkauan kamera dan pemindai.

5. Pindai Paspor dengan Benar

Letakkan halaman profil paspor pada mesin pemindai dengan sedikit tekanan agar mesin dapat mendeteksi dokumen dengan cepat. Pastikan paspor diletakkan rata dan tidak bergeser.

6. Hadapkan Wajah ke Kamera

Arahkan wajah Anda ke layar dan kamera autogate. Tatap lurus ke depan agar sistem dapat mencocokkan wajah Anda dengan foto di paspor. Hindari memalingkan wajah atau mengedip berlebihan.

7. Tunggu Proses Verifikasi

Mesin akan memeriksa kesesuaian wajah Anda dengan foto paspor dan membandingkannya dengan database Interpol untuk memastikan Anda tidak termasuk dalam daftar cegah tangkal (cekal). Proses ini hanya memakan waktu beberapa detik.

8. Keluar Setelah Pintu Terbuka

Jika verifikasi berhasil, pintu autogate akan terbuka otomatis. Segera keluar dan lanjutkan proses lain di bandara, seperti pengambilan bagasi atau pemeriksaan bea cukai.

Langkah-langkah ini berlaku tidak hanya di Bandara Soekarno-Hatta, tetapi juga di bandara internasional lain di Indonesia, seperti Bandara Ngurah Rai di Bali, Bandara Juanda di Surabaya, dan Bandara Kualanamu di Medan.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Autogate Gagal Terbuka?

Meskipun teknologi autogate dirancang canggih, ada kalanya pintu tidak terbuka meski data Anda valid. 

Hal ini bisa terjadi karena masalah teknis, seperti pemindaian wajah yang tidak akurat atau gangguan sistem. Jika menghadapi situasi ini, ikuti langkah berikut:

1. Jangan Panik atau Memaksa Pintu

Hindari mencoba membuka pintu secara manual, karena ini dapat memicu alarm atau masalah lain.

2. Cari Petugas Imigrasi

Segera cari petugas imigrasi di sekitar area autogate. Mereka biasanya standby untuk membantu penumpang.

3. Jelaskan Masalah yang Dialami

Sampaikan dengan jelas kendala yang Anda temui, seperti pintu yang tidak terbuka atau pesan error pada layar.

4. Ikuti Instruksi Petugas

Petugas akan mengarahkan Anda untuk mencoba kembali di autogate lain atau melanjutkan pemeriksaan di loket imigrasi manual.

Proses pemeriksaan wajah dan paspor hanya dilakukan sekali per kedatangan atau keberangkatan. Jika gagal, tetap tenang dan ikuti panduan petugas untuk menyelesaikan proses imigrasi.

Syarat Menggunakan Autogate di Bandara Soetta

Agar dapat menggunakan autogate, baik WNI maupun WNA harus memenuhi persyaratan berikut:

Untuk WNI

Pemegang paspor elektronik maupun nonelektronik dapat menggunakan autogate tanpa tambahan syarat.

Untuk WNA

  1. Pemegang paspor elektronik.
  2. Pemegang E-Visa on Arrival (E-VOA), E-Visa, KITAS, atau KITAP.
  3. WNA dari negara dengan Bebas Visa Kunjungan (BVK) wajib mendaftar terlebih dahulu melalui laman resmi evisa.imigrasi.go.id sebelum tiba di bandara.
  4. Pastikan dokumen Anda valid dan sesuai dengan persyaratan imigrasi untuk menghindari penolakan di autogate.

Manfaat Autogate untuk Perjalanan Internasional

Penggunaan autogate di Bandara Soekarno-Hatta memberikan sejumlah keuntungan signifikan. Selain menghemat waktu dengan proses pemeriksaan yang cepat, sistem ini juga mengurangi kontak langsung dengan petugas, sehingga lebih higienis. 

Autogate juga mendukung efisiensi operasional bandara, terutama pada jam sibuk, dengan mengurangi antrean di loket imigrasi manual. Bagi keluarga yang bepergian dengan anak usia 6 tahun ke atas, fasilitas ini memudahkan proses perjalanan tanpa perlu khawatir tentang antrean panjang.

Dengan memahami cara penggunaan dan persyaratan autogate, Anda dapat mempersiapkan diri untuk perjalanan internasional yang lebih lancar dan nyaman. 

Pastikan untuk selalu memeriksa dokumen perjalanan Anda sebelum berangkat dan ikuti langkah-langkah di atas agar pintu autogate terbuka tanpa hambatan.