Dibuka Anjlok 3,52 Persen, IHSG Dibayangi Pelemahan Hari Ini

Ilustrasi papan IHSG.
Ilustrasi papan IHSG.

IHSG dibuka anjlok 275 poin atau 3,52 persen di level 7.555 pada pembukaan perdagangan Senin, 1 September 2025.

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman memprediksi, IHSG masih dibayangi pelemahan pada perdagangan hari ini.

"IHSG berpotensi kembali bergerak melemah hari ini," kata Fanny dalam riset hariannya, Senin, 1 September 2025.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Bursa Asia bervariasi pada perdagangan Jumat pekan lalu. Indeks Nikkei 225 Jepang melemah 0,26 persen dan Topix turun 0,47 persen. Sedangkan, indeks Hang Seng Hong Kong menguat 0,32 persen, CSI 300 China naik 0,74 persen, dan Shanghai Composite bertambah 0,37 persen.

Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan melemah 0,32 persen dan Kosdaq turun 0,19 persen. Selain itu, indeks ASX 200 Australia melemah 0,08 persen dan Taiex Taiwan turun tipis 0,01 persen. Di sisi lain, FTSE Straits Times menguat 0,37 persen dan FTSE Malay KLCI melemah 0,75 persen.

Sementara itu di Jepang, harga konsumen inti di Tokyo naik 2,5 persen secara year-on-year (yoy) pada Agustus 2025, melonggar untuk bulan ketiga berturut-turut dan sesuai dengan ekspektasi.

Meskipun inflasi telah melandai, tetap berada di atas target 2 persen dari Bank of Japan (BoJ) telah mempertahankan spekulasi kenaikan suku bunga lainnya tahun ini.

Sedangkan IHK inti Tokyo yang tidak memasukkan makanan segar tetapi energi, naik 2,5 persen dari tahun sebelumnya dan sesuai dengan ekspektasi namun menurun dari kenaikan 2,9 persen pada bulan Juli.l 2025. Namun, angka tersebut tetap di atas target Bank of Japan sebesar 2 persen.

Selain itu, tingkat pengangguran Jepang juga turun menjadi 2,3 persen pada bulan Juli 2025, atau turun dari 2,5 persen dari bulan sebelumnya.

"Support IHSG berada di level 7.600-7.700 sementara resist IHSG di rentang 7.880-7.950," ujarnya.