Knalpot Racing Vs Standar: Perawatan yang Berbeda

Victor Assani, 2W Service Head PT Suzuki Indomobil Sales, menjelaskan bahwa knalpot standar dari pabrikan tidak memerlukan perawatan, apalagi sampai ke bagian catalytic converter. "Hal yang perlu diperhatikan adalah jangan sampai ada asap putih yang keluar dari knalpot," kata Victor kepada Kompas.com, Minggu (13/4/2025).
Asap putih menandakan adanya kebocoran, di mana oli masuk ke ruang bakar dan ikut terbakar. "Kalau dibiarkan, oli juga perlahan masuk ke knalpot dan bisa menumpuk di catalytic converter," kata Victor.
Ferry Nurul Fajar, Technical & Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, mengatakan bahwa knalpot standar tidak seperti knalpot racing yang memang perlu ada perawatan rutin. "Knalpot racing biasanya memiliki pipa pembuangan lebih terbuka, sehingga aliran gasnya lebih cepat. Efeknya, knalpot cepat panas; untuk yang menggunakan glasswool (untuk atur kekerasan suara) lebih cepat menurun kualitasnya," kata Ferry.