Keuntungan dan Risiko Mobil Bekas Jarak Tempuh Tinggi

Mobil Bekas, Jarak Tempuh Tinggi, Mobil bekas, jarak tempuh tinggi, mobil bekas, biaya perbaikan, inspeksi mobil, Keuntungan dan Risiko Mobil Bekas Jarak Tempuh Tinggi

Mobil Bekas dengan Jarak Tempuh Tinggi Menawarkan Harga Murah

Menurut Agus, pemilik Autohaus, showroom spesialis mobil bekas, mobil dengan odometer di atas 150.000 km umumnya menunjukkan bahwa kendaraan tersebut telah mengalami pemakaian yang cukup intensif, baik untuk penggunaan harian di dalam kota maupun perjalanan jarak jauh.

“Mobil dengan odometer di atas 150.000 km rata-rata sudah mulai masuk masa penggantian banyak komponen utama, seperti kaki-kaki, suspensi, sistem kemudi, bahkan mesin,” kata Agus kepada Kompas.com, Jumat (9/5/2025).

Pentingnya Memeriksa Kondisi Mobil Secara Menyeluruh

Agus menekankan bahwa calon pembeli sering kali hanya memperhatikan kondisi eksterior yang terlihat mulus, tanpa menyadari bahwa komponen internal mungkin sudah mengalami keausan.

“Kadang mobil kelihatan rapi karena sudah dipoles, tapi begitu dipakai beberapa minggu mulai terasa bunyi-bunyi aneh atau performanya menurun. Ini yang sering bikin pembeli kecewa,” ujarnya.

Inspeksi Menyeluruh dan Riwayat Servis Mobil

“Kalau memang harus beli mobil dengan kilometer tinggi, pastikan harganya benar-benar sesuai dengan potensi biaya perbaikannya. Jangan tergiur harga murah tanpa kalkulasi jangka panjang,” kata Agus.

Dengan memahami risiko yang ada dan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat, calon pembeli dapat lebih bijak dalam memilih mobil bekas dengan jarak tempuh tinggi.