Risiko Membeli Mobil Bekas Tahun Tua: Apa yang Perlu Diketahui?

mobil bekas, Harga murah, tahun lama, harga murah, perawatan kendaraan, Risiko Membeli Mobil Bekas Tahun Tua: Apa yang Perlu Diketahui?

Membeli mobil bekas memang bisa menjadi solusi ekonomis bagi mereka yang ingin memiliki kendaraan pribadi tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Menurut Alfa Farlian, pemilik showroom mobil bekas Doyan Mobil di Jakarta Selatan, banyak pembeli yang datang tergiur harga mobil di bawah Rp 100 juta tanpa memahami kondisi riil kendaraan tersebut.

"Secara umum, mobil tua memang lebih terjangkau harganya. Tapi banyak yang lupa bahwa usia kendaraan berbanding lurus dengan risiko perawatan. Mulai dari kondisi mesin, kaki-kaki, sampai kelistrikan biasanya sudah menurun. Belum lagi tantangan mencari suku cadangnya," kata Alfa kepada Kompas.com, Selasa (20/5/2025).

Mobil yang tergolong "produksi tahun lama" umumnya mengacu pada unit yang dibuat sebelum tahun 2015, atau yang sudah berusia lebih dari satu dekade.

Lebih jauh, ia mengingatkan bahwa pembeli juga harus siap dengan konsekuensi psikologis. "Kadang orang beli mobil tua, berharap irit, tapi malah stres karena bolak-balik bengkel," ujarnya.

Karena itu, Alfa menyarankan agar calon pembeli mobil bekas tahun lama selalu membawa mekanik tepercaya saat mengecek unit, atau menggunakan jasa inspeksi independen.

"Mobil tahun lama sah-sah saja dibeli, asalkan pembelinya realistis dan siap dengan perawatan lanjutan. Kalau niatnya hanya karena murah, bisa-bisa malah jadi beban," kata Alfa.