Penyebab Air Radiator Tumpah Saat Mesin Mobil Dipanasi di Garasi

Pada kondisi tertentu, air radiator bisa tumpah saat mesin mobil dipanasi di garasi. Hal ini tak boleh diabaikan karena termasuk ke dalam masalah serius.
Mobil dengan kondisi tersebut untuk sementara waktu tidak digunakan terlebih dulu sebelum diperbaiki masalahnya.
Elin Estanto, pemilik bengkel mobil GK Auto Service Gunung Kidul mengatakan ada banyak kemungkinan air radiator tumpah saat mesin dipanasi di garasi.
“Bisa jadi overheating, air radiator tumpah karena mendidih yang membuat tekanan meningkat, dan akhirnya tumpah melalui tabung reservoir,” ucap Elin kepada Kompas.com, Sabtu (31/5/2025).
Beberapa masalah teknis bisa menyebabkan mesin mobil overheating, seperti motor kipas radiator mati, radiator pampat, tutup radiator rusak dan sebagainya.
“Dengan sistem pendingin mesin yang tidak optimal, mesin bisa mengalami overheating dan berdampak pada berbagai macam kerusakan lain, seperti pecahnya radiator, pemuaian komponen mesin dan lainnya,” ucap Elin.
Ilustrasi menuang coolant ke radiator.
Selanjutnya, ketika kompresi mesin tembus ke bagian water jacket atau sistem pendingin mesin, akibat gasket rusak atau terjadi pemuaian blok mesin dan kepala silinder, air radiator bisa tumpah.
“Tekanan kompresi akan membuat air radiator menyembur, akibatnya tumpah ketika mesin dipanasi, bila radiator kuat air akan mengalir ke reservoir,” ucap Elin.
Elin mengatakan, kekuatan radiator bisa menurun seiring pemakaian, sehingga bisa pecah ketika menerima tekanan tinggi. Jika radiator retak atau pecah, apalagi saat terkena tekanan dan panas saat mesin dipanasi, air akan langsung bocor keluar.