Penjualan Honda Mei 2025 Naik Tipis Tapi Belum Bangkit

 Penjualan Honda Mei 2025 mengalami pertumbuhan dibandingkan bulan sebelumnya. Namun jumlahnya masih belum bisa dikatakan normal.

Berdasarkan data Gaikindo, retailsales Honda di Mei 2025 menyentuh angka 4,750 unit atau naik 4,4 persen dibanding pencapaian bulan sebelumnya yang hanya 4.539 unit.

Namun bila dibandingkan dengan Mei 2024, pencapaian perusahaan masih jauh di bawah. Pasalnya ketika itu mereka berhasil melepas 7.805 kendaraan ke pelanggan atau turun 39,3 persen.

Sementara untuk wholesales, Honda mencatatkan angka sebesar 3.166 unit. Pencapaian itu tumbuh 5,5 persen dibanding April yang hanya melepas 3.000 unit.

Penjualan Honda Agustus naik tipis
Tapi jika dibandingkan dengan Mei 2024, wholesales Honda masih jauh lebih rendah. Pasalnya ketika itu mereka melepas 7.294 unit atau 56,6 persen lebih besar dari sekarang.

Honda pun tidak menampik adanya tekanan yang tengah dihadapi. Situasi tersebut disebabkan pasar belum stabilnya pasar otomotif Tanah Air dinilai masih belum stabil.

“Memasuki kuartal kedua 2025 pasar otomotif secara umum masih menghadapi tantangan dari sisi ekonomi dan daya beli konsumen,” ungkap Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor pada KatadataOTO (16/06).

Tak hanya itu, ia mengungkap bahwa rendahnya penjualan Honda di Mei juga masih dipengaruhi pengaturan produksi Honda HR-V yang baru diluncurkan beberapa waktu lalu. Situasi tersebut diharapkan bisa segera pulih.

“Harapannya penjualan dapat kembali meningkat di bulan Juni ini dan kami akan terus memonitor kondisi pasar ke depannya,” tambahnya kemudian.

Sebelumnya diberitakan bahwa Honda melakukan penyesuaian produksi kendaraan sebelum peluncuran Honda HR-V e:HEV.

First Drive Honda HR-V Hybrid

Mobil tersebut mesin berkubikasi 1.500 cc buat hasilkan tenaga 104 hp dan torsi 127 Nm. Di tipe e:HEV ada tambahan motor elektrik yang beri tenaga ekstra 129 hp dan torsi puncak 253 Nm.

Mobil tersebut diharapkan bisa terjual 2.000 unit per bulan serta menjadi salah satu tulang punggung perusahaan di masa depan.