Honda CB650R 2025 Dibekali Fitur E-Clutch, Begini Cara Kerjanya
Honda CB650R model 2025 sudah resmi mengaspal beberapa hari lalu. Motor gede (Moge) satu ini menawarkan beragam pembaharuan.
Satu di antaranya adalah E-Clutch, yakni sistem kopling elektronik yang diklaim dapat memudahkan sang pemilik.
Fitur pada Honda CB650R itu dipercaya mampu memberikan kenyamanan kepada pengendara selama di perjalanan.
“Prinsipnya kaya motor bebek, kalau mau ganti gigi (transmisi) tidak perlu tekan tuas kopling,” ungkap Ade Muhajir, Technical Service Division Astra Honda Motor (AHM) di Jakarta, Kamis (19/06).

Lebih jauh Ade menuturkan bahwa E-Clutch milik Honda CB650R tidak jauh berbeda dengan quick shifter yang ada pada motor balap.
Namun ada sejumlah perbedaan. Seperti ketika menggunakan quick shifter Anda masih harus menekan tuas kopling saat memasukan gigi dari netral ke satu.
“Sementara E-Clutch sudah bisa dari netral ke satu (tidak menekan kopling), bahkan dalam kondisi mesin idle,” Ade melanjutkan.
Akan tetapi sistem Honda E-Clutch di CB650R masih sama seperti dengan motor-motor pada umumnya.
Mulai dari tuas kopling, kabel hingga mekanisme kampas kopling serupa dengan kendaraan roda dua konvensional.
Bedanya hanya pada bak kopling bagian kanan ditambahkan komponen yang berisi dua motor atau servo.
Kedua motor tersebut menggerakan as yang terhubung langsung ke bagian transmisi berisikan kampas kopling.
Sehingga ketika mode E-Clutch diaktifkan oleh pengendara, maka kedua servo tadi bakal bergerak menggantikan peran jari menekan tuas kopling.
“Engine Control Module (ECM) dan Motor Control Unit (MCU) saling berkomunikasi,” Ade menuturkan.
Ade mengungkapkan ECM akan menerima sinyal-sinyal dari mesin. Sementara MCU mendapat informasi dari clutch angle sensor juga countershaft speed sensor, jadi kecepatannya dapat terbaca.
Kendati demikian masih ada opsi jika pengendara ingin mematikan E-Clutch. Lalu bila tidak sengaja menekan tuas kopling.
“Misal saat memasukan gigi satu tidak menekan tuas, kemudian masuk gigi dua enggak sengaja memencet kopling, maka secara otomatis E-Clutch akan non-aktif,” tegas Ade.
Kemudian setelah masuk ke gigi dua maka fitur E-Clutch di Honda CB650R bakal aktif kembali secara otomatis.
“Bila E-Clutch aktif, pengendara bisa melihat indikator atau logo A di speedometer,” ucap Ade.

Sekadar mengingatkan, Honda CB650R mengusung mesin berkubikasi 649 cc, 4 stroke, 16 valve DOHC inline empat silinder. Diklaim mampu memuntahkan daya sampai 89,1 hp pada 11.000 rpm
Moge Honda satu ini juga telah disematkan fitur Honda Selectable Torque Control (HSTC) untuk menjaga traksi roda belakang.
Lalu ada juga Emergency Stop Signal (ESS) yang mengaktifkan lampu hazard ketika Anda melakukan pengereman mendadak.
Jika tertarik memiliki, harga Honda CB650R adalah Rp 307,7 jutaan on the road (OTR) Jakarta.