Schiaparelli FW 2025/26: Koleksi Couture yang Mengundang Decak Kagum
dok. SchiaparelliIntinya sih...- Gaun "bertabur mata" menjadi salah satu tampilan yang mencuri perhatian di koleksi Fall/Winter 2025–26.
- Pelana kuda disulap menjadi bagian dari busana, dalam korset dress membentuk struktur tubuh perempuan.
- Schiaparelli juga menghadirkan setelan tailored dengan nuansa maskulin yang terinspirasi dari pakaian matador.
Dalam balutan langit-langit megah Petit Palais, Schiaparelli kembali memamerkan koleksi terbarunya untuk Couture Fall/Winter 2025-2026 yang menakjubkan. Bertajuk "Back to The Future" di bawah arahan visioner Daniel Roseberry, rumah mode legendaris ini mempersembahkan karya yang melampaui batas waktu, menggabungkan warisan masa lalu dan imajinasi futuristik dengan sentuhan surrealismenya yang khas.
Schiaparelli membuat penonton terpana dengan detail yang out-of-the box, mulai dari gaun yang mirip organ tubuh manusia, sampai kalung jantung berdetak yang bikin tampilannya kelihatan "hidup". Simak hal menarik di koleksi Schiaparelli Couture FW 25/26!
1. Gaun "bertabur mata"
Kalau bicara tentang Schiaparelli, salah satu elemen yang jadi identitas kuat dari rumah mode ini yaitu elemen surealismenya. Daniel Roseberry mewujudkan konsep ini dengan all-out untuk koleksi Fall/Winter 2025–26.
Gaya khasnya yang suka main ilusi visual alias trompe l’œil jadi elemen utama yang bikin takjub. Seperti salah satu tampilannya yang menghadirkan gaun “Eyes Wide Open”, sebuah column dress yang striking dengan elemen mata realistis di bagian depan.
2. Menyulap pelana kuda ke dalam bentuk corset dress
Dalam koleksi ini, elemen-elemen tak terduga hadir menambahkan dimensi baru. Contohnya, pelana kuda atau saddle yang diinterpretasikan menjadi bagian dari struktur busana yang membentuk siluet tubuh perempuan.
Salah satu look paling mencuri perhatian yaitu tampilan korset yang mencuat di bagian dada dan pinggang. Dihiasi dengan detail quilted dan padding yang mengikuti lekuk tubuh seperti pelana yang membungkus punggung kuda.
3. Setelan tailored yang terinspirasi dari pakaian matador
Di tengah gaun-gaun dramatis, Daniel Roseberry juga menyisipkan sentuhan maskulin yang mencuri perhatian. Ia sukses menghidupkan daya tarik dalam struktur maskulin tanpa kehilangan pesona couture.
Musim ini, Schiaparelli memperkenalkan setelan suit and tie dengan nuansa maskulin yang teatrikal. Ada tampilan jaket yang terinspirasi dari busana matador yang dipadukan dengan celana cropped, kemeja putih dan dasi hitam yang mengintip dari balik kerah.
4. Dominasi warna hitam putih yang nggak biasa untuk Daniel Roseberry
Sang desainer yang biasanya dikenal dengan eksplorasi warna yang berani dan penuh ekspresi, kali ini memilih untuk membatasi palet warnanya pada hitam dan putih.
Meski didominasi hitam putih, koleksi ini tetap memanjakan mata lewat detail-detail yang mencolok seperti bordiran manik-manik metalik yang muncul di beberapa look yang membuat setiap tampilannya tampak "hidup" dan memukau di runway.
5. Kalung jantung berdetak
Salah satu look benar-benar mencuri perhatian yaitu gaun satin merah menyala yang dibentuk menyerupai bagian tubuh perempuan, mulai dari payudara, tulang rusuk, hingga pusar. Menariknya, detail ini ditempatkan secara terbalik di belakang tubuh model.
Yang membuat tampilan ini makin extra adalah aksesori kalung jantung berhiaskan batu rhinestone merah yang berdetak layaknya jantung sungguhan. Sang desainer mengambil inspirasi dari karya ikonik Salvador Dalí, “The Royal Heart” yaitu kalung dari tahun 1953 yang juga dirancang untuk berdetak. Karya ini benar-benar membuat momen runway Schiaparelli mengundang decak kagum.
