Kampanye Terbaru Vans, Gandeng 4 Atlet Menginspirasi
dok. VANSIntinya sih...- Kampanye New Future Vans didedikasikan untuk mengangkat Old Skool dengan sudut pandang 4 atlet yang menginspirasi: Efron Danzig, Cocona Hiraki, Tania Cruz, Karina Rozunko.
- Setiap atlet bekerja sama dengan tim Vans menciptakan tampilan unik yang mencerminkan karakter dan kepribadian mereka masing-masing melalui siluet ikonik Premium Old Skool.
- Cocona Hiraki, Karina Rozunko, dan Efron Danzig masing-masing merancang Premium Old Skool mereka sendiri yang mencerminkan gaya hidup dan minat kreatif mereka. Koleksi ini akan tersedia di gerai Vans Indonesia.
Vans dengan bangga mempersembahkan New Future, sebuah kampanye yang didedikasikan untuk mengangkat Old Skool dengan sudut pandang empat atlet yang menginspirasi, yaitu Efron Danzig, Cocona Hiraki, Tania Cruz, Karina Rozunko. Keempat orang ini dinilai mendorong Old Skool Premium ke masa depan yang bekerja sama dengan tim Vans untuk menciptakan empat tampilan yang mencerminkan karakter masing-masing atlet dengan fashion-forward melalui siluet ikonik.
Pertama kali dirilis pada tahun 1977, Style 36-juga dikenal sebagai Old Skool™, yaitu sepatu skate kedua yang pernah dibuat oleh Vans, dan yang pertama kali menampilkan Sidestripe™ yang ikonik hingga saat ini. Merayakan kreativitas bersama yang sekaligus meningkatkan gaya individu, Premium Old Skool yang berkolaborasi dengan setiap skater ini menampilkan siluet di luar biasanya. Koleksi New Future Premium Old Skool mencerminkan kepribadian dan tampilan unik yang terinspirasi dari cara mereka bergerak, bermain, dan menjalani keseharian.
dok. VANSCocona Hiraki adalah salah satu bintang muda paling cemerlang dalam skateboard. Medali perak yang diraihnya pada Women’s Park pada Olimpiade Tokyo 2020 membuatnya menjadi peraih medali termuda Jepang yang pernah ada, dan ia mengulangi prestasinya di Olimpiade Paris 2024 dengan medali perak lainnya. Di usianya yang baru menginjak 16 tahun, Cocona baru saja memulai. Di tengah kesibukannya mendominasi kompetisi dan berkeliling dunia, ia juga terus merekam dan merilis video skate. Premium Old Skool™ dari Cocona Hiraki menampilkan kustomisasinya pada sol luar yang tembus pandang, adanya pemasangan gelang persahabatan yang dapat dilepas pasang, dan pesona tak biasa yang terinspirasi dari warisan Jepang. Selalu aktif bergerak, Cocona selalu terhubung dengan berseluncur, membuat kerajinan tangan, menggambar, dan membuat gelang di sela-sela waktu luangnya.
dok. VANSPremium Old Skool™ dari Karina Rozunko melahirkan perpaduan desain yang terinspirasi dari desain vintage dengan ornamen metal khusus di bagian atas yang asimetris. Bermula dari surfer, gaya Karina ini dikenal sangat simpel baik di atas papan seluncur ataupun di kehidupan sehari-harinya. Dari fesyen, film hingga membuat perhiasan, dia selalu menjelajahi berbagai bidang kreativitas yang baru. Karina dikenal sebagai salah satu peselancar paling bergaya dan berbakat saat ini. Kekagumannya terhadap longboarding tradisional berpadu sempurna dengan keanggunannya di atas papan yang tampak begitu alami. Namun di luar air, Karina sangat terbuka terhadap hal-hal modern. Baik itu desain fesyen, pembuatan perhiasan, melukis, menulis puisi, maupun membuat film, ia selalu mencari wadah untuk menyalurkan kreativitasnya. Sepatu Old Skool miliknya mencerminkan pendekatan hidup yang memadukan gaya vintage dan modern, dengan bagian atas asimetris dan detail logam yang khas.
dok. VANSBaik saat bermain skate di jalanan New York maupun berjalan di atas runway Fashion Week, Efron memiliki kemampuan dengan mudah untuk berpindah di dua dunia tersebut. Mewakili Supreme dan Violet, gaya skatingnya yang menonjol dan gayanya yang unik mampu mengaburkan batas antara dunia skate sejati dan mode kelas atas. Pada dasarnya, Efron adalah seorang skate rat sejati yang menghabiskan sebagian besar waktunya berseluncur di sekitar kota dengan Skate Classics. Jadi, hal pertama yang ia lakukan saat mendesain Old Skool versinya adalah menambahkan hak. Terinspirasi kuat oleh budaya punk DIY dan fesyen kelas atas, Efron membalikkan pakem desain Old Skool dengan sentuhan berani miliknya. Efron Danzig menata ulang Premium Old Skool™ dengan sepatu hak tinggi, kulit full-grain, asesoris perak, dan tali pengikat yang terinspirasi dari korset. Memadukan gaya skate dan high fashion, desainnya yang berani menyalurkan budaya punk DIY dan menghadirkan sisi feminin pada siluet klasik.
Koleksi dari New Future ini juga hadir dan akan menambah koleksi tambahan pada jajaran apparel di gerai Vans Indonesia. Untuk New Future Premium Old Skool™ yang pertama hadir di Indonesia diawali dari Cocona Hiraki pada tanggal 18 Juli 2025, yang akan dilanjut oleh Karina Rozunko dan Efron Danzig secara menyusul di bulan September. Ke-3 koleksi New Future Premium Old Skool™ yang masuk ke Indonesia ini dapat ditemukan secara terbatas hanya di gerai Vans Paris Van Java Bandung dan Vans Grand Indonesia.
dok. VANS
