Gempa M 8,8 Guncang Rusia, Puluhan Gempa Susulan dan Tsunami Rusak Kota Pesisir

Sedikitnya 30 gempa susulan mengguncang Rusia setelah gempa besar berkekuatan magnitudo 8,8 yang terjadi pada Rabu (30/7/2025) pagi.
Dilansir Kompas.com (25/07/2025), gempa yang mengguncang wilayah pesisir timur Semenanjung Kamchatka ini tercatat sebagai yang terkuat sejak tahun 1952.
"Gempa besar ini telah diikuti oleh 30 gempa susulan kuat lainnya dengan kekuatan berkisar antara 2 hingga 5 skala Richter," kata Layanan Geofisika Terpadu Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia di Kamchatka.
Koresponden di Petropavlovsk-Kamchatsky melaporkan bahwa guncangan masih terasa di wilayah tersebut.
Tsunami Setinggi 4 Meter Hantam Severo-Kurilsk
Gempa M 8,8 ini juga memicu gelombang tsunami yang menghantam sejumlah wilayah pesisir. Tsunami setinggi 3 hingga 4 meter tercatat di beberapa bagian wilayah Kamchatka.
Menteri Urusan Darurat Regional Kamchatka, Sergei Lebedev, meminta warga menjauh dari garis pantai demi keselamatan.
"Tsunami membanjiri sebagian kota pelabuhan Severo-Kurilsk. Penduduk telah dievakuasi," demikian pernyataan otoritas setempat.
Sebuah video yang beredar memperlihatkan bangunan-bangunan di Severo-Kurilsk terendam air laut. Gelombang ketiga disebut sebagai yang paling merusak, menyeret kapal-kapal yang tengah tertambat dan menghantam infrastruktur pelabuhan.
Dampak Gempa di Petropavlovsk-Kamchatsky
Beberapa warga di Petropavlovsk-Kamchatsky dilaporkan mencari pertolongan medis akibat guncangan kuat.
Kementerian Kesehatan regional menyatakan jumlah panggilan ambulans meningkat. Sementara itu, sebuah tembok di taman kanak-kanak dilaporkan runtuh, namun tidak ada korban jiwa.
Untuk mengoordinasikan penanganan, pemerintah daerah telah mengerahkan pusat kendali operasi darurat.
Jepang Laporkan Gelombang Tsunami Akibat Gempa Kamchatka
Getaran kuat gempa Kamchatka juga dirasakan dampaknya di Jepang. Lembaga penyiar publik NHK melaporkan, gelombang tsunami setinggi 60 sentimeter telah mencapai beberapa wilayah pesisir, termasuk Pelabuhan Kuji dan Kota Hamanaka.
Badan Meteorologi Jepang menyebutkan, gelombang tsunami bisa mencapai 3 meter dan memberi peringatan tsunami selama 24 jam ke depan di seluruh pesisir Pasifik Jepang.
"Tsunami dapat terjadi berulang kali dalam jangka waktu yang panjang," ujar Badan Meteorologi Jepang.
"Gelombang yang datang setelah gelombang pertama mungkin lebih besar, jadi penting untuk terus melakukan evakuasi hingga peringatan atau himbauan tsunami dicabut," lanjut pernyataan itu.
Gempa Dangkal di Dekat Petropavlovsk-Kamchatsky
Survei Geologi Amerika Serikat mencatat pusat gempa berada di kedalaman 19,3 kilometer, dengan lokasi sekitar 126 kilometer sebelah timur-tenggara dari kota Petropavlovsk-Kamchatsky, yang berpenduduk sekitar 165.000 jiwa di pesisir Teluk Avacha.
Gelombang tsunami setinggi 4 meter tercatat di beberapa area kota Severo-Kurilsk, memperparah dampak bencana yang telah mengguncang kawasan Timur Jauh Rusia tersebut.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan Gempa Rusia M 8,8 Sapu Bangunan Kota Pesisir Kamchatka.