Didit Hediprasetyo Rancang Jersey Como 1907, Padukan Seni dan Olahraga
Didit Hediprasetyo merancang home jersey klub sepakbola Italia, Como 1907 untuk musim 2025.
"@comofootball Adidas jersey karya Didit Hediprasetyo menyampaikan lukisan Danau Como yang ditafsirkan oleh @golnaz_jebelli," bunyi keterangan dari akun Instagram @didit.hediprasetyo, dilansir Jumat (1/8/2025).
Didit Hediprasetyo rancang jersey Como 1907
Terinspirasi dari Danau Como
Jersey Como 1907 karya Didit Hediprasetyo menampilkan keindahan Danau Como dengan sentuhan seni. Simak detailnya berikut ini.
Jersey Como 1907 ini disebut membawa visi yang lebih besar dari sekadar estetika.
Menggandeng seniman Golnaz Jabelli, anak Presiden Republik Indonesia Prabowo ini memadukan ketenangan Danau Como dengan marmer Italia dalam pola-pola abstrak yang menghiasi jersey.
Warna putih dipadukan dengan detail biru di lengan, kerah, dan lambang klub, serta celana pendek dan kaus kaki berwarna putih dengan sentuhan biru.
Hal tersebut menciptakan kesan elegan dan ringan, mirip suasana tenang layaknya permukaan danau yang menjadi icon Kota Como.
"Saya mengangkat desain yang terinspirasi oleh ketenangan dan kedamaian danau, dan meminta Golnaz untuk melukis keragaman tekstur air, serta kekompakan struktur marmer agar tercipta kesan energi yang kuat," ujar Didit, dikutip dari laman comofootball, Jumat (1/8/2025).
Dilansir dari situs web resminya, harga atasan mulai 110 euro (sekitar Rp 2,06 juta), sedangkan celananya mulai 45 euro (sekitar Rp 845.824).
Sementara itu, Jabelli disebut menyambut kolaborasi ini dengan antusias.
"Saya suka bekerja dengan tekstur dan mengekspresikan energi, serta gerakan melalui warna dan sapuan kuas. Kolaborasi ini menyatukan seni, desain, dan pakaian olahraga," kata Jabelli.
Aksi sosial dari penjualan jersey Como 1907
Keuntungan dari hasil penjualan akan disalurkan untuk Kota Como
Jersey Como 1907 karya Didit Hediprasetyo menampilkan keindahan Danau Como dengan sentuhan seni. Simak detailnya berikut ini.
Keuntungan dari hasil penjualan dari jersey ini akan disalurkan untuk berbagai proyek sosial di Kota Como, termasuk isu pengangguran, lingkungan, dan pemulihan layanan publik.
Pendekatan ini ingin memantapkan langkah Como 1907 sebagai bagian dari komunitas lokal, bukan hanya institusi olahraga.
Ada juga cara unik bagi penggemar untuk memiliki jersey ini. Mereka bisa memesan lebih awal dengan membeli cetakan digital lukisan Danau Como karya Jabelli seharga 25 euro (sekitar Rp 469.902).
Nantinya, cetakan tersebut bisa digunakan sebagai potongan harga untuk membeli jersey serharga 65 euro (sekitar Rp 1,2 juta) saat dirilis pada Oktober nanti.
Tak hanya itu, Como 1907 disebut tidak akan mengganti jersey ini setiap musim seperti klub-klub lain. Mereka akan memakai desain ini minimal selama dua musim ke depan.
Menurut Presiden Como 1907, Mirwan Suwarso, keputusan ini diambil untuk mendukung para penggemar, terutama keluarga yang tidak ingin merasa terbebani dengan pembelian jersey baru setiap tahun.
Dengan desain yang artistik dan pesan yang kuat, home jersey Como 1907 bukan hanya identitas sebuah klub, tapi juga simbol kolaborasi antara seni, olahraga, dan misi sosial.
Lewat sentuhan Didit Hediprasetyo, dunia sepak bola punya warna baru yang berasal dari tangan kreatif anak bangsa.
