Para penggemar dan jurnalis sering mengeluh tentang mobil yang menggembung. Kendaraan masa kini terasa lebih besar dan lebih berat daripada kendaraan beberapa dekade lalu, dengan sebagian besar penambahan bobot tersebut ditentukan oleh peraturan keselamatan.

Namun, Anda masih jauh lebih mungkin untuk selamat dari tabrakan langsung dengan mobil modern dibandingkan dengan model yang sama yang dibuat 20-30 tahun yang lalu. Uji tabrak terbaru terhadap Volkswagen tua ini menjadi pengingat betapa keselamatan mobil telah berkembang pesat.

Dekra, sebuah organisasi keselamatan mobil independen yang didirikan di Berlin pada tahun 1925, menguji sebuah Golf generasi kedua dengan uji tabrak modern.

Tujuannya adalah untuk menunjukkan seberapa jauh keselamatan telah berkembang dengan membandingkan hatchback tahun 1989 dengan penerusnya saat ini, contoh generasi kedelapan yang dibuat pada tahun 2024.

Untuk pengujian yang tidak biasa ini, badan pengujian, inspeksi, dan sertifikasi Jerman berhasil mengamankan mobil berusia 36 tahun dalam kondisi teknis yang sangat baik.

Di pusat uji tabrakan di Neumünster, Dekra meluncurkan Golf II ke sebuah penghalang dengan kecepatan sekitar 40 mph (60 km/jam), mensimulasikan prosedur uji tabrak frontal yang digunakan oleh Euro NCAP hingga tahun 2020.

Penghalang tersebut dilengkapi dengan elemen deformasi untuk meniru penyerapan energi dari kendaraan lawan. Dalam kondisi ini, pengujian mereproduksi tabrakan frontal antara dua mobil identik yang melaju dengan kecepatan 31-34 mph (50-55 km/jam).

Seolah-olah gambar-gambar akibat tabrakan yang menakutkan itu tidak cukup meyakinkan, seorang ahli Dekra menyimpulkan hasilnya dengan suram: "Pada Golf II, penumpang hanya memiliki sedikit peluang untuk selamat dari tabrakan frontal ini karena runtuhnya kompartemen penumpang, masuknya komponen kendaraan ke dalam kompartemen penumpang, perlambatan, dan benturan pada setir."

Hasilnya sangat berbeda untuk Golf VIII yang diuji dalam kondisi yang sama persis. Seandainya mobil itu diduduki, kemungkinan besar penumpang hanya akan mengalami cedera ringan: "Seluruh kompartemen penumpang tetap utuh, dan penumpangnya terlindungi dengan baik oleh kantung udara depan dan samping yang dikombinasikan dengan sabuk pengaman, pengencang sabuk, dan pembatas kekuatan sabuk."

Dekra tidak berhenti sampai menabrakkan Golf 1989 atas nama keselamatan. Tes pengereman menunjukkan bahwa mobil generasi kedelapan ini membutuhkan jarak sekitar 30 persen lebih pendek untuk berhenti. Stabilitas menikung juga diuji dalam tes manuver, dengan VW modern dengan aman menyelesaikannya pada kecepatan 47 mph (75 km/jam) dibandingkan dengan hanya 40 mph (65 km/jam) untuk pendahulunya.

Perbedaannya juga meluas ke jarak pandang. Lampu depan LED standar mobil baru ini terbukti "benar-benar berbeda" dari lampu halogen pada pendahulunya. Di bagian belakang, lampu belakang LED meningkatkan visibilitas bagi pengemudi yang mengikuti, yang disempurnakan lagi dengan lampu rem ketiga yang tidak ada pada model 1989. Perlu disebutkan bahwa lampu rem tambahan tidak diwajibkan di Eropa sampai akhir 1990-an, meskipun beberapa mobil telah mengadopsinya lebih awal.

Meskipun kesederhanaan sebuah mobil tua tentu memiliki daya tarik tersendiri, tidak dapat disangkal bahwa Golf II lebih mirip jebakan maut dibandingkan dengan mobil modern.