Golkar Punya Konsep Bikin Pendapatan Negara Berpotensi Naik Rp400 T

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menjelaskan pihaknya memiliki konsep agar penerimaan negara terus meningkat. Namun, Doli mengaku konsep itu belum disampaikan ke Presiden Prabowo Subianto
"Ya tentu kita ingin mendorong supaya penerimaan negara itu tetap terus ditingkatkan. Sebetulnya juga Golkar punya konsep, walaupun tadi tidak sempat didiskusikan," kata Doli kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 27 Agustus 2025.

Politikus Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 10 September 2024
Menurutnya, pengelolaan zakat dan wakaf yang optimal dapat menjadi salah satu sumber penerimaan negara tambahan. Lebih lanjut, Doli mengatakan potensi penerimaan dari sektor tersebut bisa mencapai ratusan triliun rupiah jika tak ada kebocoran.
"Misalnya kita mungkin harus juga berpikir adanya penerimaan atau pendapatan negara yang tidak melulu berdasarkan sumber daya alam, misalnya kita sebagai negara mayoritas muslim misalnya, saya kira kalau dioptimalkan pengelolaan zakat dan wakaf itu itu bisa ada potensi sekitar 300-400 triliunan," ucap dia.
Selain zakat, Doli juga menyoroti kontribusi pekerja migran Indonesia (PMI) yang selama ini menjadi penyumbang devisa terbesar kedua setelah migas. Ia menilai kehadiran Kementerian Khusus Perlindungan Pekerja Migran Indonesia yang dibentuk Presiden Prabowo Subianto akan memberi dampak signifikan terhadap optimalisasi penerimaan negara.

Fitur Zakat dan Donasi di blu by BCA Digital
"Nah, kami berkeyakinan Pak Prabowo membentuk kementerian khusus perlindungan pekerja migran Indonesia itu selain untuk melindungi pekerja migran yang ada di luar, saya yakin itu juga untuk mengoptimalkan penerimaan devisa negara supaya memang program-program pembangunan yang pro-rakyat itu bisa dikerjakan secara maksimal dengan dukungan pendapatan negara yang juga maksimal," pungkas dia.