Tol Dalam Kota Lumpuh! Massa Demo DPR Lempar Batu, Bakar Ban, hingga Serbu Polisi
Aksi unjuk rasa mahasiswa yang memadati kawasan Gedung DPR/MPR RI, sore ini, berujung ricuh.
Alhasil hal itu berdampak pada arus lalu lintas di Tol Dalam Kota depan DPR. Bahkan, massa sempat merangsek masuk ke area tol, membuat pihak kepolisian bersama Jasa Marga terpaksa melakukan pengalihan kendaraan.
Kepadatan sudah terasa sejak siang hari di sekitar akses keluar Tol Senayan tepat di depan DPR. Senior Manager Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad, Ginanjar Rakhmanto, menyebut pengalihan lalu lintas dilakukan atas diskresi pihak kepolisian demi keselamatan pengguna jalan.
“Mulai pukul 14.50 WIB, kendaraan dari arah Cawang diarahkan untuk keluar di off ramp Semanggi KM 07+800 atau putar balik. Kemudian, setelah massa masuk ke tol pukul 15.00 WIB, kami lakukan rekayasa tambahan. Kendaraan dari arah Cawang diarahkan putar balik di KM 08+100 dan 09+600, sementara dari arah Slipi diputar balik di KM 12+400,” kata Ginanjar dalam keterangan tertulis, Kamis, 28 Agustus 2025.
Ricuh! Aksi Demo Tolak Pengesahan UU TNI di DPRD Karawang
Jasa Marga menyampaikan permohonan maaf kepada pengguna jalan atas ketidaknyamanan ini. Pengendara diimbau sementara waktu menghindari ruas Tol Dalam Kota, khususnya sekitar Semanggi hingga Senayan, sampai kondisi benar-benar kondusif.
Adapun massa melempar bambu runcing hingga botol air mineral ke dalam gedung DPR. Mereka juga membakar ban hingga mencoret-coret tembok. Massa juga melempar batu hingga petasan ke arah petugas karena tak terima dipukul mundur.
Pasca bentrokan mereda, beberapa massa aksi yang diduga provokator ditangkap petugas. Mereka di bawah ke gedung DPR. Beberapa mengalami luka bocor di bagian kepala dan langsung diberi pertolongan.
