demo 25 agustus ricuh di DPR

Hari ini, Jumat 29 Agustus 2025, gelombang aksi mahasiswa akan digelar. Demo ini menyusul dengan tragedi seorang pengemudi ojek online yang terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di Pejompongan Jakarta Pusat pada Kamis 28 Agustus 2025.

BEM SI Kerakyatan mengatakan bahwa ajsi demo ini disebut akan digelar di Polda Metro Jaya demi menuntut keadilan dan pertanggung jawaban pemerintah atas insiden yang viral di media sosial itu. Jelang aksi demo yang direncanakan digelar siang hari ini, ada baiknya peserta demo mempersiapkan diri.

Berikut ini beberapa persiapan yang bisa dilakukan peserta demo yang akan melakukan unjuk rasa hari ini.

1. Pakai Kacamata Pelindung atau Goggles

Paparan gas air mata bisa menimbulkan rasa pedih, mata berair, hingga iritasi serius jika tidak segera ditangani. Baik dalam situasi demonstrasi, kericuhan, atau area tertentu yang rawan penggunaan gas, penting untuk tahu cara melindungi mata secara efektif. Salah satu cara paling efektif untuk melindungi mata dari gas air mata adalah dengan kacamata pelindung yang memiliki fitur airtight seal atau goggles.

Tips memilih kacamata:

Pilih yang anti-fog agar tetap jelas saat digunakan.
Pastikan menutupi seluruh area sekitar mata sehingga gas tidak masuk dari sisi samping.
Pilih material yang nyaman dan ringan agar bisa dipakai dalam jangka waktu lama.

Ahli kesehatan mata, Dr. John Smith, mengatakan kacamata dengan seal rapat dapat mengurangi kontak langsung gas dengan kornea, yang menjadi sumber utama iritasi dan perih.

2. Gunakan Cairan Pelindung Mata atau Eye Drops

Jika mata terpapar gas air mata, larutan saline atau eye drops khusus bisa membantu meredakan iritasi.

Cara penggunaan yang aman:

Cuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh mata.
Teteskan larutan sesuai petunjuk, jangan mengucek mata.
Bisa digunakan sebelum paparan sebagai tindakan pencegahan ringan (misal eye drops yang melembapkan).

Dr. Smith mengungkap larutan saline membantu membersihkan partikel gas dari permukaan mata dan mengurangi rasa terbakar tanpa menimbulkan iritasi tambahan.

3. Masker dan Penutup Wajah

Selain mata, area hidung dan mulut juga perlu dilindungi. Masker atau kain basah bisa membantu meminimalkan kontak langsung dengan gas.

Tips praktis:

Gunakan kain tipis yang dibasahi air atau larutan baking soda ringan.
Pastikan kain menutupi hidung dan pipi dengan rapat.
Hindari bahan yang mudah menyerap gas sehingga bisa memperparah paparan.

4. Teknik Menghindari Paparan Langsung Gas Air Mata

Strategi posisi tubuh bisa meminimalkan kontak langsung dengan gas:

Menjauh dari sumber gas dan arah angin.
Jika terjebak, menunduk atau membelakangi sumber gas.
Bergerak ke area terbuka dengan ventilasi lebih baik.

“Gas air mata cenderung turun perlahan dan menyebar mengikuti arah angin. Memahami arah angin bisa menyelamatkan mata dari kontak langsung,” ujar Dr. Smith.

5. Persiapan Pakaian dan Aksesori

Kenakan pakaian longgar tapi menutupi kulit untuk mengurangi kontak dengan gas.
Pilih sepatu tertutup yang nyaman untuk bergerak cepat jika perlu evakuasi.
Hindari aksesoris yang mudah menyerap gas atau membuat iritasi, seperti syal tipis atau kacamata fashion.

6. Bawa Perlengkapan Pribadi dan Medis

Bawa air minum yang cukup untuk menghindari dehidrasi, makanan ringan. Jangan lupa untuk membawa tambahan obat pribadi jika memiliki masalah kesehatan tertentu.

7. Perangkat Komunikasi

Pastikan ponsel dalam kondisi terisi penuh, bahkan jika memungkinkan bawalah power bank. Komunikasi sangat penting untuk tetap terhubung dengan rekan, tim, atau keluarga selama aksi berlangsung.