Potret Kondisi Terkini Rumah Uya Kuya Setelah Dijarah Massa

Pada malam Sabtu, 30 Agustus 2025, rumah pribadi anggota DPR RI sekaligus artis, Surya Utama, yang lebih dikenal sebagai Uya Kuya, di kawasan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, menjadi sasaran penjarahan oleh ratusan massa.
Peristiwa ini merupakan bagian dari gelombang protes publik yang dipicu oleh kemarahan terhadap sikap sejumlah anggota DPR, termasuk Uya Kuya, terkait kenaikan tunjangan DPR dan aksi joget-joget saat sidang tahunan MPR pada 15 Agustus 2025, yang dianggap tidak simpatik oleh masyarakat.
Video yang beredar di media sosial menunjukkan massa menjebol pagar rumah, masuk hingga ke lantai dua, dan mengangkut berbagai barang seperti perabotan, elektronik, pakaian, hingga kucing peliharaan Uya Kuya.
Berikut ini adalah potret terkini kondisi rumah Uya Kuya yang habis dijarah oleh massa, seperti dirangkum dari Instagram @tante.rempong.official
Sisa barang berserakan
Ruang utama di rumah Uya Kuya nampak sangat berantakan. Rumah yang dulunya memuat barang-barang mewah itu kini seperti tempat yang sudah lama tak dihuni.
Rumah tersebut mengalami kerusakan parah, dengan jendela pecah, coretan vandalisme, dan barang-barang berserakan.
Foto keluarga hancur
Ditemukan sebuah foto keluarga Uya Kuya bersama sang istri dan kedua anaknya. Sayangnya, foto itu sudah tidak berada di dalam bingkai dan rusak parah.
Isi lemari ludes dijarah
Nampak sebuah rak lemari putih di rumah Uya Kuya yang sudah dalam keadaan kosong. Barang-barangnya diduga sudah diambil oleh massa dan rusak karena banyak orang yang memperebutkannya saat penjarahan.
Tas mewah rusak
Sebuah tas berbahan transparan dengan aksen kulit berwarna biru terlihat rusak dan ditmukan di halaman rumah Uya Kuya.
Kasur hilang
Kamar Uya Kuya pun tak luputu dari penjarahan massa pada Sabtu malam. Terlihat kamar itu sangat berantakan dipenuhi sampah, kasur Uya Kuya pun nampak lenyap.
Polisi telah menangkap sembilan pelaku penjarahan, dengan barang bukti berupa perabotan rumah, dan masih terus mengejar pelaku lainnya berdasarkan rekaman video.
Uya Kuya menyatakan ikhlas atas kejadian tersebut dan meminta maaf kepada publik melalui akun Instagram-nya, menegaskan bahwa aksi jogetnya tidak terkait dengan kenaikan tunjangan DPR.
Uya Kuya akhirnya buka suara setelah kediamannya di wilayah Pondok Bambu, Jakarta Timur, menjadi target amukan massa pada Sabtu malam, 30 Agustus 2025. Insiden ini merupakan bagian dari serangkaian aksi kemarahan masyarakat yang belakangan ini menyerang rumah-rumah sejumlah pejabat dan tokoh publik.
Melalui Instagram Story, Uya Kuya membagikan kembali sebuah rekaman yang memperlihatkan kondisi rumahnya pasca diserbu massa.
Video tersebut menampilkan pemandangan rumah yang porak-poranda, dengan furnitur rusak, barang-barang berhamburan, dan beberapa orang tampak masih berada di dalam, kemungkinan sedang merekam keadaan atau mencari barang berharga yang tersisa.
Meskipun harus menyaksikan harta bendanya dirusak dan diambil, Uya Kuya memilih bersikap tenang dan penuh pengertian. Ia hanya menuliskan satu kalimat singkat yang mencerminkan sikap legawa dan ketabahan hatinya.
“Semoga apa yang kalian ambil bermanfaat buat kalian,” tulis ayah dua anak itu.