Tak Usah Tanya ‘Kapan Nikah?’, 4 Topik Lain Hangatkan Momen Lebaran

Momentum Lebaran menjadi waktu yang tepat untuk melepas rindu dan menjalin silaturahmi dengan saudara.

Namun, saat kumpul bersama keluarga besar kerap kali muncul pertanyaan yang sensitif seperti ‘kapan nikah?’, ‘kapan punya anak?’, atau bahkan ‘kapan dapat kerja?’.

Bagi sebagian orang, pertanyaan semacam ini mungkin sekadar basa-basi, tetapi bagi yang mengalaminya, bisa menimbulkan tekanan atau ketidaknyamanan. 

Psikolog Klinis Maria Fionna Callista menyarankan agar percakapan saat Lebaran lebih diarahkan ke topik yang lebih netral, agar tidak menyinggung perasaan lawan bicara. 

Berikut beberapa topik yang bisa dijadikan bahan obrolan saat Lebaran. Simak selengkapnya.

1. Kesibukan yang sedang dijalani

Salah satu cara terbaik untuk memulai percakapan adalah dengan menanyakan kabar serta aktivitas terbaru dari kerabat yang sudah lama tidak bertemu.

“Kalau baru ketemu saudara lagi, bisa memulai percakapan dengan bertanya kesibukannya. Buka topik bicara soal apa yang mereka sedang geluti,” ujar Fionna saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (29/3/2025).

Menanyakan pekerjaan, proyek yang sedang dikerjakan, atau aktivitas lain yang menarik bisa membuat lawan bicara merasa dihargai dan lebih terbuka dalam berbagi cerita.

2. Hobi

Menanyakan hobi atau aktivitas yang digemari bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk membangun koneksi tanpa menyentuh aspek pribadi yang sensitif.

“Daripada menanyakan pertanyaan yang sensitif atau sifatnya personal, lebih baik tanya seputar hobi. Lawan bicara pun pasti senang membahasnya,” kata dia.

Hobi seperti memasak, berkebun, olahraga, atau koleksi barang tertentu bisa menjadi topik ringan yang menarik.

Selain itu, topik ini juga bisa memberikan kesempatan untuk bertukar pengalaman atau rekomendasi.

3. Informasi terkini

Membahas berita atau tren terbaru dapat menjadi bahan diskusi yang menarik, terutama jika melibatkan hal-hal yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.

Topik seperti perkembangan teknologi atau tren kesehatan. Bahkan serial televisi dan film terbaru bisa menjadi pilihan yang menarik untuk didiskusikan.

“Topik-topik yang sifatnya umum seperti berita terkini juga bisa jadi pembahasan yang berujung pada diskusi atau saling tukar pandangan,” jelas Fionna.

4. Kuliner atau rencana berlibur

Momen Lebaran identik dengan kehangatan dan keakraban satu sama lain. Membahas topik seputar kuliner dan rencana liburan lebih menyenangkan dan tidak menimbulkan ketegangan.

Saling bertukar rekomendasi mengenai makanan favorit atau destinasi liburan bisa memberikan inspirasi bagi yang lain.

“Topik umum lainnya seperti restoran yang viral atau rencana destinasi liburan yang bagus, rasanya lebih bisa merekatkan hubungan dengan saudara,” tambahnya.

Punya ide topik lain yang bisa dibahas saat kumpul keluarga? Tulis di kolom komentar ya.