Lampu LED Putih vs Kuning: Pilih yang Tepat untuk Berkendara Aman
Pejalan kaki berjalan di sepanjang trotoar di tengah kabut tebal pada pagi musim dingin di New Delhi.
Director and Founder Real Driving Center (RDC), Roslianna Ginting, mengatakan bahwa foglamp dengan LED berwarna kuning memang lebih efektif untuk melewati jalan berkabut maupun hujan dibandingkan dengan lampu LED berwarna putih.
“Lampu LED kuning lebih baik saat kabut daripada LED putih, karena kabut adalah partikel air yang mengambang di udara. Sehingga, apabila terkena cahaya, maka cahaya akan buyar atau terpencar,” ucap Roslianna saat dihubungi Kompas.com, Rabu (21/5/2025).
“Selain itu, panjang gelombang cahaya lampu LED warna putih lebih pendek dibandingkan dengan cahaya lampu LED kuning. Sehingga, cahaya putih lebih mudah buyar dan terpantul kembali ke pengemudi daripada cahaya warna kuning,” lanjutnya.
Sementara itu, Sony Susmana, Safety Driving Instructor dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), menambahkan bahwa menggunakan lampu berwarna putih yang sulit menembus kabut dan hujan sebetulnya memiliki nilai positif, karena bisa menjadi salah satu cara agar pengemudi semakin berhati-hati.
“Lampu berwarna putih yang memiliki jarak pandang terbatas ketika kabut dan hujan sebenarnya bagus. Pasalnya, kondisi ini akan memaksa pengemudi menyesuaikan kecepatannya ketika berada dalam kondisi seperti itu,” kata Sony.
Sony menjelaskan bahwa pengemudi bisa terlalu percaya diri dan tancap gas saat kondisi jalan yang tidak aman, seperti berkabut dan hujan.
“Tipsnya, saat kabut, hujan, atau jarak pandang terbatas, gunakan lampu penerangan sebagai patokan jarak pandang aman, sehingga kecepatan kendaraan dikurangi atau disesuaikan dengan kondisi jalan,” ucap Sony.
