Qatar Terkejut dengan Serangan Iran terhadap Pangkalan Udara Al Udeid, Sampaikan Kecaman

Qatar Terkejut dengan Serangan Iran terhadap Pangkalan Udara Al Udeid, Sampaikan Kecaman

Penasihat Perdana Menteri dan Juru Bicara Resmi Kementerian Luar Negeri Dr. Majed bin Mohammed Al Ansari mengecam serangan rudal Iran ke Pangkalan Udara Al Udeid Qatar. Pangkalan udara tersebut menjadi sasaran Iran karena dianggap sebagai pangkalan militer Amerika Serikat.

Serangan dilakukan sebagai balasan atas serangan Amerika Serikat terhadap fasilitas nuklir Iran, seperti yang diumumkan Presiden Donald Trump pada Minggu (22/6) pagi WIB.

Rudal-rudal yang ditembakan ebagai bagian dari Operasi Harbinger of Conquest pada Senin malam.

Al Ansari seperti dilaporkan Qatar News Agency (QNA)menyatakan bahwa serangan ini merupakan pelanggaran mencolok terhadap kedaulatan Qatar, pelanggaran prinsip-prinsip bertetangga yang baik, dan serangan terhadap legitimasi internasional dan hukum internasional.

Qatar terkejut mengingat posisinya serta komitmen erhadap hubungan bertetangga yang baik, dan upayanya untuk melakukan mediasi guna menyelesaikan krisis.

Dalam konferensi pers, Al Ansari menegaskan bahwa Qatar sebagai sebuah negara berhak menanggapi sesuai dengan hukum internasional dan dengan cara yang sepadan dengan sifat dan skala serangan ini.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa eskalasi yang meningkat justru akan merusak keamanan dan stabilitas, tidak hanya di kawasan, tetapi juga di seluruh dunia.

Ia pun mengajak semua pihak dan semua negara di kawasan kembali ke cara damai, yakni ke meja perundingan dan mengupayakan perdamaian untuk mencapainya bagi semua orang.

Qatar disebutnya juga telah berulang kali memperingatkan terhadap konsekuensi eskalasi Israel di kawasan tersebut dan perilaku tidak bertanggung jawabnya, yang dampaknya terlihat saat ini di seluruh kawasan. (*)