Long Weekend Tahun Baru Islam Penumpang Naik 29,7 Persen, KRL Jogja-Palur Nambah Jadwal Gila-gilaan Buat Liburan Panjangmu!

Long Weekend Tahun Baru Islam Penumpang Naik 29,7 Persen, KRL Jogja-Palur Nambah Jadwal Gila-gilaan Buat Liburan Panjangmu!

KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta mengambil langkah proaktif dengan menambah jadwal perjalanan Commuter Line rute Yogyakarta–Palur.

Kebijakan ini diterapkan untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang selama libur panjang Tahun Baru Islam dan libur anak sekolah.

Manajer Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan, mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan penumpang KRL sebesar 29,7% selama libur panjang sebelumnya.

Untuk mengantisipasi lonjakan lebih lanjut, total perjalanan KRL kini ditingkatkan menjadi 31 perjalanan per hari. Penambahan jadwal ini berlaku pada periode 27–30 Juni 2025 dan 4–13 Juli 2025.

“Penambahan perjalanan ini adalah upaya kami untuk mengantisipasi kenaikan jumlah pengguna Commuter Line Yogyakarta yang terjadi pada hari libur,” jelas Leza, Sabtu (27/6).

Data yang terkumpul menunjukkan bahwa libur panjang anak sekolah kali ini diperkirakan akan menyebabkan lonjakan volume pengguna Commuter Line secara signifikan.

Diprediksi, sekitar 28.000 hingga 30.000 orang akan menggunakan Commuter Line selama periode tersebut. Angka ini naik sekitar 29,7% dibandingkan volume hari kerja, atau 7,4% lebih tinggi dari libur akhir pekan biasa yang rata-rata hanya 25.000 orang.

Selama periode libur panjang, KAI Commuter mengoperasikan 15 perjalanan dari Stasiun Palur menuju Stasiun Yogyakarta (pukul 05.00–20.42 WIB) dan 16 perjalanan dari Stasiun Yogyakarta menuju Stasiun Palur (pukul 05.05–22.35 WIB).

Sementara itu, Commuter Line Prameks tetap melayani 10 perjalanan setiap hari (pukul 05.10–18.45 WIB).

Leza menambahkan, Stasiun Yogyakarta selalu menjadi stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi, melayani rata-rata 8.600 orang per hari.

Sedangkan Stasiun Lempuyangan melayani sekitar 3.500 orang per hari. KAI Commuter mengimbau penumpang untuk mempertimbangkan naik dari stasiun yang tidak terlalu padat seperti Stasiun Lempuyangan guna menghindari kepadatan.