Tes Alphard Hybrid, Begini Rasanya MPV Mewah Rp 1,7 Miliar

Toyota Alphard Hybrid Electric Vehicle (HEV) generasi keempat yang meluncur pada pertengahan 2023 hadir sebagai salah satu MPV premium paling diminati di Indonesia.
Dengan harga Rp 1,733 miliar (Non-Premium Color) dan Rp 1,736 miliar (Premium Color), mobil ini menawarkan kombinasi kemewahan, teknologi hybrid, dan kenyamanan untuk seluruh penumpangnya.
Saat dijajal, Alphard HEV langsung memberikan kesan mewah berkat kabin lega dengan ruang kaki dan kepala yang lapang.
Toyota Alphard Hybrid
Kursi baris kedua menggunakan model ottoman seat lengkap dengan fitur pijat, sehingga layak disebut sebagai tempat ternyaman di dalam mobil.
Tambahan tirai kaca di sisi kanan dan kiri membuat privasi penumpang terjaga, sekaligus menghalau sinar matahari.
Peredaman kabin juga sangat baik. Selama pengujian, suara bising dari luar hampir tidak terdengar, memperkuat kenyamanan penumpang.
Toyota Alphard Hybrid
Kehadiran moon roof yang bisa dioperasikan independen di kedua sisi menjadi nilai tambah lain yang membuat pengalaman berkendara makin menyenangkan.
Toyota Alphard HEV dibekali mesin 2.500 cc A25A-FXS yang menghasilkan tenaga 187,4 dk dan torsi 239 Nm, dipadukan dengan transmisi Continuously Variable Transmission (CVT).
Dalam pengujian, meski dimensinya besar (panjang 5.010 mm, lebar 1.850 mm, tinggi 1.945 mm), Alphard tidak menunjukkan gejala kekurangan tenaga. Respon transmisi halus dan responsif, membuat pengendara percaya diri saat melaju di jalanan kota.
Toyota Alphard Hybrid
Menggunakan platform Toyota New Global Architecture (TNGA GA-K), Alphard generasi terbaru memiliki kekakuan bodi 50 persen lebih baik dari generasi sebelumnya.
Sistem suspensinya menggunakan MacPherson strut di depan dan double wishbone di belakang yang diperbarui, sehingga memberikan bantingan empuk di kecepatan rendah.
Namun, saat melintasi speed trap dengan kecepatan tinggi, guncangan masih terasa.
Menyetir Alphard HEV bukanlah perkara mudah, terutama di jalan sempit atau saat melakukan putar balik.
Toyota Alphard Hybrid
Dimensinya yang besar membuat pengendara membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Dibandingkan dengan MPV lain seperti Toyota Innova Reborn atau Zenix, manuver Alphard terasa lebih menantang.
Selain itu, kenyamanan penumpang sangat dipengaruhi oleh gaya mengemudi sopir. Jika sopir terlalu agresif, mobil akan terasa limbung, terutama di baris kedua, sehingga berpotensi membuat penumpang mual.
Toyota Alphard Hybrid
Plus:
- Kabin lega dan mewah dengan fitur premium seperti ottoman seat dan moon roof.
- Peredaman kabin sangat baik, minim suara bising dari luar.
- Mesin dan transmisi halus, bertenaga, dan responsif.
Minus:
- Dimensi besar menyulitkan pengendara di jalan sempit atau putar balik.
- Kenyamanan penumpang bisa berkurang jika sopir menyetir terlalu agresif.
- Guncangan masih terasa saat melintas speed trap dengan kecepatan tinggi.