Kata Lamine Yamal Usai Cetak Gol Pertama dengan Nomor 10 Barcelona
Lamine Yamal mengungkapkan rasa senang setelah berhasil mencetak gol pertamanya dengan nomor punggung 10 Barcelona.
Yamal tampil gemilang dalam pertandingan melawan FC Seoul di ajang pramusim yang berlangsung di Korea Selatan.
Di Stadion Piala Dunia Seoul, pada Kamis (31/7/2025) malam WIB, dia berhasil mencetak dua gol yang membawa Barcelona meraih kemenangan telak 7-3.
Penampilan tersebut terasa istimewa bagi Yamal, yang merupakan salah satu talenta muda Timnas Spanyol. Sebab, ini adalah gol pertamanya dengan nomor punggung 10.
Sebelumnya, Yamal tidak berhasil mencetak gol saat Barcelona menang 3-1 atas Vissel Kobe di Jepang.
Gol pertama Yamal tercipta pada menit ke-14, ketika ia melakukan sepakan mendatar dari luar kotak penalti yang mengarah ke sudut kiri bawah gawang.
Mimpi Lamine Yamal Jadi Nyata
Dia kemudian menambah golnya di masa injury time babak pertama, tepatnya pada menit ke-45+3, dengan tembakan keras dari dalam kotak penalti.
"Mencetak gol dengan seragam ini, dengan nomor punggung 10, adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan," kata Yamal dilansir dari Barca Universal.
Yamal sebelumnya memutuskan untuk mengganti nomor punggungnya sebelum tur pramusim di Asia, dari nomor 19 menjadi 10.
Barcelona mengumumkan perubahan nomor punggung tersebut pada Rabu (16/7/2025), tiga hari setelah Yamal merayakan ulang tahunnya yang ke-18.
Momen peresmian Yamal sebagai pemilik baru nomor 10 dilakukan di markas klub, Camp Nou.
Pelatih Barcelona, Hansi Flick, puas setelah timnya mengalahkan FC Seoul 7-3 dalam pertandingan persahabatan pada Kamis (31/7/2025). Gavi (memakai ban kapten) salah satu yang dapat pujian tinggi dari sang pelatih.
Nomor 10 ini memiliki sejarah yang kaya lantaran sebelumnya dikenakan oleh legenda klub seperti Diego Maradona, Ronaldinho, dan Lionel Messi.
Selain pengumuman nomor punggung, Barcelona juga mengonfirmasi bahwa Yamal telah memperpanjang kontrak hingga 30 Juni 2031.
Klausul pelepasan dalam kontraknya ditetapkan sangat tinggi, mencapai 1 miliar euro, sebagai langkah perlindungan dari ketertarikan klub-klub besar Eropa lainnya.
