Benarkah Motor Listrik Wedison Meniru Desain Vario dan Aerox?

Di ajang GIIAS 2025, salah satu motor baru yang mencuri perhatian adalah Wedison Victory.
Bukan tanpa sebab, saat melihat siluet dan garis bodi motor ini, banyak yang mengira bahwa Victory adalah kembaran dari Honda Vario atau Yamaha Aerox.
Namun, apakah benar ini hanya tiruan semata?
Booth motor listrik Wedison di GIIAS 2025
Motor listrik dari merek asal Singapura, Wedison, memiliki cerita berbeda.
Skuter listrik ini tampil gagah, maskulin, dan stylish, menyerupai motor-motor bensin populer yang sudah lebih dulu menguasai pasar.
Namun, menurut Dwi Yanto, Head of Marketing Wedison Indonesia, desain Victory tidak asal menjiplak.
Booth motor listrik Wedison di GIIAS 2025
Prosesnya melalui riset pasar mendalam, yang mempertimbangkan selera konsumen Indonesia.
“Kalau ngomongin desainnya, ya, orang-orang memang bilang mirip Vario atau Aerox. Tapi kalau perhatikan lebih dekat, lebih detail, masih ada perbedaan,” ujar Dwi Yanto, yang akrab disapa Yayan, di ICE BSD, Tangerang (30/7/2025).
Dia menambahkan bahwa pihaknya tidak asal mengambil desain dari model yang sudah ada, tetapi melakukan pendekatan melalui survei konsumen lokal.
“Penentuan desain itu dari pasar, dari market yang ada. Tapi memang kami dasarkan pada survei konsumen Indonesia. Jadi bukan sekadar meniru, tapi memahami apa yang mereka suka,” ucap Yayan.
Wedison Victory adalah skuter listrik dengan dek tengah rata, lampu LED bertumpuk, dan footstep lebar, yang membuatnya cocok digunakan sehari-hari.
Desain seperti ini bukan hanya menarik dari sisi estetika, tetapi juga fungsional.
Skutik ini menggunakan motor penggerak hub drive dan baterai tanam berkapasitas 2,5 kWh yang dapat menempuh jarak hingga 85 km sekali isi daya.
Suspensinya sudah teleskopik di depan dan ganda di belakang, memastikan kenyamanan saat berkendara, bahkan di jalan yang tidak rata.
Bicara soal harga, motor ini dipatok Rp 33,9 juta.
Namun, selama pameran GIIAS 2025, motor ini dapat diskon menjadi Rp 29,5 juta.