Di Sidang Nikita Mirzani, Doktif Sebut Reza Gladys Jual Kosmetik Rp 1,5 Juta Modal Rp 70 Ribu
Dokter Samira, yang dikenal publik dengan nama Dokter Detektif atau Doktif, hadir sebagai saksi dalam sidang kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat Nikita Mirzani.
Sidang kasus Nikita Mirzani ini digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (14/8/2025).
Dalam kesaksiannya, Doktif mengulas produk kecantikan milik dokter dan pengusaha Reza Gladys, yang menjadi pelapor dalam kasus ini.
Ia mengungkap fakta mengejutkan terkait harga modal dan harga jual produk tersebut.
“Karena saya tahu itu modalnya hanya Rp 70.000, tetapi dijual dengan harga Rp 1,5 juta, dengan menjual nama dokter,” ujar Doktif di persidangan, dikutip dari live YouTube Intens Investigasi.
Kritik Pedas ke Reza Gladys
Doktif, yang telah berkarier di bidang kecantikan sejak 2007, mengaku kecewa dengan praktik tersebut. Ia menilai tindakan Reza mencoreng profesi dokter.
“Dan itu sangat mencoreng profesi dokter,” tegasnya.
Pemilik akun TikTok @dokterdetektif itu mengaku pernah meminta Reza menarik produk yang ia anggap berbahaya.
Namun, menurutnya, Reza menolak dan justru meminta Doktif mengubah ulasan berdasarkan data laboratorium terbaru.
“Permintaan saya hanya satu, jadilah dokter yang benar, berhenti melakukan flexing, tarik produk kamu yang busuk, dan jual kembali dengan harga yang masuk akal,” kata Doktif.
Dokter Samira atau Doktif usai memberikan keterangan sebagai saksi di sidang Nikita Mirzani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (14/8/2025).
Latar Belakang Perseteruan Nikita Mirzani dan Reza Gladys
Kasus ini bermula dari ulasan Doktif di TikTok pada Oktober 2024 yang menilai kandungan serum vitamin C booster Glafidsya milik Reza tidak sesuai klaim.
Dua hari kemudian, ia juga mengulas lima produk Glafidsya lainnya yang dianggapnya tidak layak jual.
Setelah sempat meminta maaf dan menghentikan penjualan, Reza dilaporkan mengalami perundungan verbal dari Nikita Mirzani di media sosial, yang menuding produknya berpotensi menyebabkan kanker kulit.
Buntutnya, Reza melaporkan Nikita ke Polda Metro Jaya pada Desember 2024.
Jaksa menuduh Nikita dan asistennya, Ismail Marzuki, melakukan pemerasan senilai Rp 4 miliar.
Reza Gladys
Sidang Dibatasi, Doktif Ingatkan Hormati Proses
Dalam sidang, Doktif juga meminta publik dan pendukung Nikita untuk menghormati jalannya persidangan.
Ia menegaskan hanya pihak tertentu yang diizinkan hadir dan kesaksiannya akan disampaikan sejujur-jujurnya di bawah sumpah.
“Tidak akan ada kebohongan,” tegasnya.
Pihak PN Jakarta Selatan membatasi jumlah pengunjung sidang menjadi 40 orang, begitu pula dengan jumlah media yang meliput.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Doktif Sebut Reza Gladys Buat Produk Pakai Modal Rp70 Ribu tapi Dijual Rp1,5 Juta".
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
