Berbagai Perkembangan Teknologi Suzuki Satria F150 dari Awal
Suzuki Satria F150 generasi baru akan segera meluncur, tepatnya di Semester II 2025. Sejak hadir di tahun 2004, Satria F150 menjadi model yang populer, terutama para pencinta kecepatan dan performa.
Victor Assani, 2W Service Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menceritakan sedikit kiprah Satria F150 di Indonesia. Awalnya motor tersebut didatangkan secara impor dari Thailand, menggantikan Satria 2 Tak atau Satria 120R.
"2004 mulai lahir generasi pertama Satria F150 dalam bentuk ayam jago. Ciri khas generasi ini adalah mesin yang belum menerapkan electric starter, masih murni pakai starter pancal (engkol)," kata Victor kepada Kompas.com, Selasa (19/8/2025).
Suzuki New Satria F150
Victor mengatakan, saat meluncur motornya langsung menarik perhatian. Faktornya karena kapasitas mesin besar 150cc, teknologinya sudah DOHC, oil cooler, dan transmisi manual enam percepatan.
"Kemudian tahun 2006 Satria mulai dirakit di Indonesia (CKD) dan ada perubahan tampilan, paling menonjol adalah batok head lamp," kata Victor.
Sambil terus mempertahankan teknologi dan memodifikasi tampilan, Satria mencapai penjualan satu juta unit pada tahun 2013. Baru di 2016, Satria F150 mengalami ubahan yang signifikan, dari karburator jadi injeksi.
Suzuki Satria F150 model 2022
"Satria akhirnya mengadopsi sistem injeksi pada 2016. Mesin masih dipertahankan, 150cc DOHC, jadi salah satu motor bebek performa terbaik, tenaga 18,2 PS di 10.000 RPM dan torsi 13,8 Nm di 8.500 RPM. Akselerasi responsif, cocok untuk pengendara yang gemar kecepatan," kata Victor.
Teknologi injeksi membuat konsumsi BBM lebih efisien tanpa mengorbankan performa. Gas buang juga diklaim lebih ramah lingkungan.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
