Peluang Marquez Kunci Gelar Juara Dunia MotoGP 2025 di Misano
Kemenangan Marc Marquez pada sprint race MotoGP Hungaria 2025 membuka peluangn untuk mengunci gelar juara dunia 2025 pada seri Misano yang akan digelar September mendatang.
Seperti diketahui, Marquez tampil dominan dan meraih kemenangan telak dalam sprint race di Sirkuit Balaton Park, Sabtu (23/8/2025).
Tambahan poin penuh membuat koleksi poinnya kini menjadi 430, unggul 152 poin atas adik kandungnya, Alex Marquez, yang berada di peringkat kedua klasemen sementara.
Pebalap Spanyol yang membela Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, beraksi selama sesi practice MotoGP Hongaria 2025 di Sirkuit Balaton Park di Balatonfokajar, Hongaria, pada 22 Agustus 2025. (Foto oleh ATTILA KISBENEDEK / AFP)
Melihat performa impresif Marquez sejak sesi kualifikasi hingga sprint race, pebalap Ducati Lenovo tersebut diprediksi kembali menjadi kandidat kuat untuk naik podium di balapan utama pada Minggu (24/8/2025).
Bila kembali meraih kemenangan, Marquez berpeluang memperlebar jarak poin lebih jauh. Dengan konsistensi serupa dalam seri-seri berikutnya, terutama di Misano, ia bisa saja memastikan gelar juara dunia MotoGP 2025 lebih cepat.
Secara matematis, Marquez harus unggul lebih dari 222 poin setelah Grand Prix San Marino untuk bisa mengunci gelar juara dunia di Misano.
Artinya, ia membutuhkan tambahan 70 poin dari tiga balapan utama dan dua sprint race berikutnya.
Namun demikian, pebalap tim pabrikan Ducati itu menilai kemungkinan mengunci gelar di Misano masih belum realistis.
“Buat saya, masih mustahil (mengunci gelar di) Misano,” ujar Marquez, dikutip dari Crash, Minggu (24/8/2025).
Pebalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez kala beraksi selama sesi kualifikasi MotoGP Hongaria 2025 di Sirkuit Balaton Park di Balatonfokajar, Hongaria, pada 23 Agustus 2025. (Foto oleh ATTILA KISBENEDEK / AFP)
“Itu banyak sekali poin. Katanya saya harus unggul sekitar 220 poin, saya juga tidak tahu pasti. Tapi itu terlalu banyak. Kami menikmatinya saja, kami sedang berada dalam performa yang bagus," katanya.
Meski mengaku tidak ingin terburu-buru, Marquez tak menutup harapan untuk menyegel gelar sebelum musim berakhir.
“Kami perlu menikmati balapan besok. Dua pekan lagi kami ke Catalunya, itu salah satu sirkuit yang lemah buat saya. Jadi saya hanya ingin mengontrol," ujarnya.
"Tapi yang paling penting adalah mengunci gelar secepat mungkin, tanpa melakukan hal yang gila."
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
