Michelin Ungkap Tentang Sirkuit Balaton Park Jadi Tantangan Utama MotoGP 2025

Balapan MotoGP di Balaton Park, Hungaria, yang kembali digelar pada Agustus 2025, menghadirkan tantangan baru bagi tim dan pembalap, terutama terkait dengan performa ban. Menurut Michelin, pemasok ban resmi MotoGP, sirkuit Balaton Park menghasilkan tekanan termal yang tinggi pada ban, terutama pada bagian kiri, akibat banyaknya tikungan kiri yang ketat.
Pemilihan Ban Berdasarkan Uji Coba

MotoGP Italia 2025
Michelin melakukan uji coba pribadi pada bulan Juni untuk mengumpulkan data penting guna menentukan pilihan ban yang tepat untuk balapan ini. Dalam uji coba tersebut, suhu lintasan mencapai 60°C, memberikan gambaran tentang tantangan yang akan dihadapi pada balapan sesungguhnya.
Untuk menghadapi kondisi tersebut, Michelin menyediakan tiga pilihan ban depan simetris (Soft, Medium, Hard) dan tiga pilihan ban belakang asimetris dengan penguatan pada sisi kiri. Ban belakang menggunakan konstruksi standar, berbeda dengan konstruksi khusus yang digunakan di Red Bull Ring sebelumnya.
Tantangan Tekanan Termal pada Ban
Menurut Piero Taramasso, manajer dua roda Michelin Motorsport, desain sirkuit Balaton Park, yang melibatkan akselerasi cepat, pengereman keras, dan bagian-bagian lambat, menghasilkan tekanan termal yang signifikan pada ban, terutama pada bagian kiri. Kondisi ini diperburuk dengan suhu lintasan yang dapat mencapai 55 hingga 60°C pada pertengahan Agustus, menambah tantangan bagi tim dan pembalap.
“Grand Prix Michelin Hongaria merupakan ajang bersejarah, karena menandai pertama kalinya MotoGP digelar di Balaton Park,” ujar Piero Taramasso, dikutip VIVA Otomotif dari Crash Jum'at, 22 Agustus 2025.
Sirkuit ini belum sepenuhnya kami pahami, tetapi kami telah melakukan simulasi dan, yang lebih penting, uji coba di lokasi beberapa minggu yang lalu. Hal ini memungkinkan kami mengumpulkan data berharga, meskipun kami tahu bahwa pembalap resmi selalu memacu lebih keras dan menekan ban lebih keras dalam kondisi balapan.
Tata letaknya tidak terlalu cepat, tetapi mencakup banyak zona akselerasi, area pengereman mendadak, dan bagian yang lebih lambat. Hal ini menghasilkan banyak tekanan termal pada ban, terutama pada pertengahan Agustus ketika suhu trek bisa mencapai 55 hingga 60°C.

Ban Michelin
“Kami membawa alokasi lengkap: tiga ban depan simetris (Soft, Medium, Hard) dan tiga ban belakang asimetris dengan bahu kiri yang diperkuat," ungkap Piero Taramasso.
“Ini adalah pilihan yang luas dan fleksibel yang memungkinkan para pembalap dan tim untuk dengan cepat mengidentifikasi kombinasi terbaik mulai hari Jumat dan mengoptimalkan pengaturan mereka untuk mengelola balapan," tambahnya.
Dengan pilihan ban yang luas dan fleksibel, Michelin berharap tim dan pembalap dapat dengan cepat menemukan kombinasi terbaik dari hari Jumat untuk mengoptimalkan pengaturan dan strategi balapan mereka. Hal ini diharapkan dapat menghasilkan balapan yang kompetitif dan menarik bagi para penggemar MotoGP.