Jangan Cuci Kendaraan Saat Piringan Cakram Masih Panas

JAKARTA, KOMPAS.com – Kebiasaan sepele yang dilakukan oleh banyak pengendara motor dan mobil, yaitu menyiram piringan cakram dengan air setelah kendaraan digunakan, dapat berakibat fatal.
Meskipun terlihat sederhana, tindakan ini berpotensi menimbulkan kerusakan serius pada sistem pengereman kendaraan.
Penyebab Kerusakan Piringan Cakram
Purnomo, pemilik Tamaro Motor, menjelaskan bahwa perubahan suhu yang mendadak akibat kontak dengan air dingin dapat menyebabkan piringan cakram melengkung. “Piringan yang baru saja bekerja tentu panas. Kalau langsung disiram air, materialnya bisa mengalami thermal shock dan berubah bentuk. Akibatnya rem jadi bergetar saat digunakan,” ungkap Purnomo kepada Kompas.com, Senin (25/8/2025).
Dampak dari melengkungnya piringan cakram tidak hanya membuat pengalaman pengereman menjadi tidak nyaman, tetapi juga dapat mengurangi daya cengkeram kampas rem terhadap piringan.
Dalam jangka panjang, kondisi ini dapat mengakibatkan kerusakan permanen, yang sering kali berujung pada kebutuhan untuk mengganti piringan cakram.
Pentingnya Memberi Waktu Tunggu
Purnomo menyarankan agar pemilik kendaraan memberi jeda waktu sebelum mencuci bagian roda setelah perjalanan. “Biarkan piringan dingin dulu. Kalau langsung dicuci, risiko kerusakannya tinggi. Lebih baik tunggu sekitar 30 menit sampai suhunya normal,” ujarnya.
Pentingnya memberi waktu untuk mendinginkan piringan cakram ini bisa menjadi langkah preventif untuk menjaga keawetan komponen kendaraan dan menghindari biaya perbaikan yang tidak perlu.
Rutin Memeriksa Rem Kendaraan
Tak hanya itu, Purnomo juga mengimbau para pengendara untuk rutin melakukan pengecekan rem, terutama jika merasakan gejala seperti getaran atau suara aneh saat melakukan pengereman.
Pemeriksaan dini bisa menjadi langkah yang bijaksana untuk mencegah kerusakan lebih parah sekaligus menjaga keselamatan saat berkendara.
Menjaga kesehatan sistem pengereman kendaraan sangat penting.
Dengan pemahaman yang tepat dan tindakan pencegahan, kita bisa memperpanjang umur kendaraan serta meningkatkan keamanan saat berkendara.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!