Perbandingan Singkat Suzuki Fronx dan Rival
Suzuki Fronx siap mengaspal di Indonesia. Mengusung genre sport utility vehicle (SUV) ringkas lima penumpang, mobil ini bakal bersaing dengan beberapa kompetitor yang lebih dulu meluncur.
Berdasarkan bocoran informasi yang didapat, kabarnya Suzuki Fronx akan menggunakan mesin K15B dan K15C yang sudah dipakai pada Baleno, Grand Vitara, dan Ertiga, yakni mesin 1.500 cc non-turbo.
"Nanti akan ada dua pilihan mesin, K15B dan K15C. Ada tipe GL, HS, dan HX. Untuk GL, HS, pakai mesin K15B tersedia transmisi manual dan otomatis. Kalau HX pakai mesin K15C hanya tersedia pilihan transmisi matik," kata tenaga penjual Suzuki, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Melihat dari segi kompetitor, Fronx akan menjadi rival baru bagi tiga SUV ringkas, yakni Honda WR-V, Wuling Alvez, dan Chery Tiggo Cross.
Bila dikomparasi, dapur pacu Honda WR-V mampu menghasilkan tenaga sebesar 121 PS atau 119 Tk dengan torsi 145 Nm yang ditransfer via transmisi CVT ke penggerak roda depan.
Wuling Alvez, yang juga dibekali mesin 1.500 cc dan transmisi CVT, dapat memproduksi tenaga 105 Tk pada putaran 5.800 rpm dan torsi sebesar 143 Nm di 4.000–4.600 rpm.
Sedangkan Fronx, bila merujuk pada spesifikasi mesin K15B yang digunakan Baleno dan Ertiga, memiliki tenaga sebesar 104,6 PS atau 103,1 Tk dan torsi 138 Nm.
Sebagai catatan, bila benar nantinya Suzuki akan menggunakan mesin K15B dan K15C untuk Fronx, pastinya akan ada penyesuaian yang dilakukan terkait output tenaga dan torsi.
