Dulu Gandeng Brand Mobil Jepang, Kejuaraan Sepak Bola Se- Asia Tenggara Kini Dilabeli ASEAN Hyundai Cup

Kejuaraan sepakbola bergensgsi se- Asia Tenggara (ASEAN) yang sebelumnya bernama Piala Suzuki AFF, lalu berganti Piala Mitsubishi Electric AFF, kini tak lagi disponsori pabrikan mobil Jepang.
Namun sekarang, ASEAN Football Federation (AFF) mengumumkan bahwa turnamen tim nasional pria di Asia Tenggara ini resmi bernama ASEAN Hyundai Cup.
Kejuaran ini diikuti oleh 11 negara dari seluruh ASEAN, turnamen ini siap hadir dengan semangat baru dan dukungan penuh untuk mengangkat prestasi sepak bola regional ke level yang lebih tinggi.
Sebagai bagian dari strategi untuk memperluas pertumbuhan di Asia Tenggara, memperkuat kehadirannya di pasar utama kawasan serta memperkuat hubungan dengan komunitas sepak bola ASEAN.

Pada tahun 2024, ajang kompetisi andalan ASEAN ini memecahkan rekor dengan jumlah penonton mencapai 541,5 juta dan total penayangan mencapai 12,66 miliar di berbagai saluran media sosial.
"Bagi Hyundai, sepak bola bukan hanya olahraga, melainkan sebuah wadah yang menyatukan dan memberdayakan komunitas. Dengan pengalaman kemitraan global selama lebih dari 26 tahun, kami melihat kawasan ASEAN memiliki semangat sepak bola yang terus berkembang pesat," ujar, Mr. Sunny Kim, President Hyundai Motor Asia Pacific.
Sebuah bus EV yang diubah menjadi ruang belajar bagi anak-anak, memadukan pendidikan dengan kesempatan belajar. Kami dengan bangga mendukung kemajuan baik di dalam maupun di luar lapangan.
Major General Khiev Sameth, Presiden AFF mengatakan, "Federasi Sepak Bola ASEAN dan Asosiasi Anggota kami merasa terhormat menyambut Hyundai, pemimpin global dalam mobilitas dan inovasi sekaligus pendukung setia sepak bola, sebagai Mitra Utama ASEAN Hyundai Cup.
Kemitraan ini juga terjadi pada waktu yang tepat, di mana perhatian dunia semakin tertuju pada perkembangan ASEAN sebagai kekuatan ekonomi.