Top 5+ Cara Konsumsi Jahe untuk Meredakan Batuk, Bisa Langsung Kunyah

Jahe dikenal sebagai rimpang yang dapat membantu meredakan batuk karena kandungan gingerolnya.

Gingerol merupakan senyawa aktif yang terdapat dalam semua jenis jahe dan memiliki sejumlah manfaat kesehatan.

"Fungsi gingerol itu sebagai antiinflamasi, antinyeri, dan antioksidan kalau menurut jurnal," kata konsultan medis, dr. Christian I. Elim, dikutip pada Kamis (19/6/2025).

Sifat antiinflamasi atau antiperadangan dalam gingerol berperan penting untuk meredakan batuk dengan melegakan saluran pernapasan.

Meski semua jenis jahe mengandung gingerol, jahe merah memiliki kandungan gingerol paling tinggi di antara semua jenis lain sehingga dinilai paling ampuh untuk meredakan batuk kering maupun berdahak.

Jika sedang mengalami batuk parah, kamu bisa mempertimbangkan olahan jahe untuk meredakan batuk berikut ini.

Bila batuk berlangsung dalam waktu lama, sebaiknya konsultasikan langsung kepada dokter karena kondisi penyakit setiap orang berbeda-beda.

Cara konsumsi jahe untuk meredakan batuk

Dilansir dari Healthline, simak cara mengolah jahe untuk meredakan batuk berikut ini.

1. Kunyah irisan jahe segar

Tanpa ribet mengolah jahe, kamu bisa langsung mengambil jahe segar, mengirisnya, lalu mengunyah irisan rimpang ini.

Iris jahe segar kira-kira sepanjang 2,5 sentimeter (Cm) dan kunyah hingga sari-sarinya terasa hangat di tenggorokan. Buang sisa jahe yang sudah dikunyah, jangan ditelan.

Silakan kunyah irisan jahe segar sekitar dua hingga tiga kali sehari untuk meredakan batuk.

2. Buat teh jahe

Teh jahe bisa menjadi pilihan tepat buat kamu yang tidak bisa menahan rasa pedas jahe segar.

Cara membuat teh jahe di rumah bisa dengan mencampurkan dua sendok teh jahe segar dengan satu cangkir air mendidih.

Biarkan campuran bahan teh jahe direndam selama lima menit, lalu saring cairannya dan minum selagi teh hangat.

Mengonsumsi teh jahe disarankan paling banyak tiga kali sehari untuk meredakan batuk.

3. Campur bubuk jahe ke dalam makanan

Jahe adalah salah satu tanaman herbal yang disebut dalam Al-quran. Rempah ini mengandung lebih dari 100 senyawa bermanfaat untuk kesehatan.

Selain jahe segar, ada juga bubuk jahe yang lebih mudah dicampur ke dalam berbagai makanan atau minuman.

Silakan beli bubuk jahe di pasar maupun supermarket, lalu tambahkan sekitar dua sendok teh bubuk jahe ke dalam masakan.

Penggunaan bubuk jahe untuk masakan juga bisa diganti dengan jahe segar. Misalnya, saat membuat sup ayam jahe untuk meredakan batuk.

Bubuk jahe juga bisa dicampur dengan air hangat, seperti saat membuat teh jahe. Biarkan hingga tercampur rata dan minum selagi hangat.

4. Makan permen jahe

Kini, produk permen jahe juga tersebar di pasaran. Mudah dibeli dan dikonsumsi bila tidak memiliki banyak waktu untuk membuat olahan jahe.

Cukup kunyah dan isap permen jahe untuk meredakan tenggorokan. Pastikan baca petunjuk kemasan dan peringatan mengonsumsi produk ini sebelum mencobanya.

5. Konsumsi suplemen jahe

Terakhir, jahe berbentuk suplemen atau pil bisa membantu mengobati batuk. Namun, penggunaan suplemen jahe ini sebaiknya diikuti dengan saran dokter.

Jangan asal mengonsumsi suplemen jahe dalam jumlah tertentu karena bisa jadi melebihi dosis yang ditubuhkan tubuh.