Rusia dan Koleganya Siap Pasok Senjata Nuklir ke Iran Pasca-Serangan AS

Rusia memastikan mereka dan beberapa negara koleganya siap memasok senjata nuklir ke Iran imbas serangan udara Amerika Serikat (AS) terhadap fasilitas nuklir Teheran.
"Sejumlah negara siap untuk memasok Iran dengan senjata nuklir mereka," kata Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev, dalam pernyataannya dikutip kantor berita Anadolu, Senin (23/6)
Menurut Medvedev, fasilitas yang menjadi sasaran serangan AS hanya mengalami kerusakan minimal, sehingga Iran masih bisa melanjutkaan pengayaan uranium dan pengembangan senjata nuklir potensial mereka.
Namun, Medvedev menegaskan serangan AS tersebut telah menandai eskalasi baru yang lebih besar dalam konflik Iran-Israel yang sedang berlangsung.
Medvedev juga mengkritik Presiden AS Donald Trump telah blunder karena posisi Iran sekarang secara politik justru muncul lebih kuat sebagai akibat dari serangan AS.
“AS kembali terlibat konflik besar, dan itu bisa jadi awal dari operasi militer skala penuh,” tandas mantan Presiden Rusia itu, dikutip Antara.
Sementara itu, Pemerintah Iran telah mengeluarkan ancaman akan menutup Selat Hormuz menyusul serangan AS terhadap tiga fasilitas nuklir milik mereka.
Bahkan, Parlemen Iran telah sepakat menyetujui penutupan Selat Hormuz, yang menjadi jalur lalu lintas 20 persen stok minyak mentah dunia itu. (*)